POTENSI BISNIS - Sekretaris DPRD Provinsi Jawa Barat Ida Wahida Hidayati mengutarakan, atas temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, sebanyak 38 orang yang bekerja di Gedung DPRD jabar.
Hasil itu, diketahui setelah dilakukannya uji usap (swab test) terhadap semua orang yang berkegiatan di Gedung DPRD Jabar 12 Agustus 2020 lalu.
Sehingga pihaknya memutuskan untuk menutup sementara Gedung DPRD Jabar sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.
Baca Juga: Terkonfirmasi 62 Orang Pegawai di Gedung Sate Terpapar Virus Corona
“Mulai malam ini Gedung DPRD Jabar diututup sementara. Nantinya akan diumumkan oleh ketua DPRD Jabar terkait sampai kapan penutupan dilakukan,” kata Ida, Jumat 14 Agustus 2020.
Seperti dilansir PotensiBisnis.com dari prfmnews.pikiran-rakyat.com "38 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19, Gedung DPRD Jabar Tutup Sementara". Adapun 38 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Gedung DPRD Jabar di antaranya, terdiri dari 7 orang anggota dewan, 9 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) serta 22 orang non Pegawai Negeri Sipil.
Mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19 kini sedang menjalani isolasi.
“Mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19 ada yang menjalani isolasi di BPSDM Jabar dan isolasi mandiri di rumah,” ucapnya.
Baca Juga: Jokowi Anggarkan Rp169,7 Triliun untuk Kesehatan, Termasuk Vaksin Covid-19 hingga Iuran BPJS
Ida menyebutkan, terkait adanya 7 anggota dewan di DPRD Jabar yang terkonfirmasi positif Covid-19. Menurutnya, mereka ada yang berasal dari Fraksi Golkar, Fraksi PKB, Fraksi Gerindra, Fraksi PDIP, dan juga Fraksi Demokrat.
“Kelihatannya 38 orang tersebut tidak bergejala Covid-19. Pada kaget saat hasilnya keluar karena mereka semua merasa sehat-sehat saja, tidak ada gejala Covid-19,” tandasnya.*** (Indra Kurniawan/prfmnews.pikiran-rakyat.com)