Gubernur Jatim Bagikan Momen Bahagia, Khofifah Indar Parawansa: Selamat kepada Pengasuh Ponpes Salaf

20 Januari 2021, 14:30 WIB
Mengenakan masker dan sarung tangan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berjemur sambil mengerjakan rutinitas pekerjaan. /- Foto : Instagram @khofifah.ip/

POTENSIBISNIS - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa membagikan momen bahagia.

Momen bahagia tersebut atas diraihnya gelar Doktor Honoris Causa oleh salah satu pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Syafi'iyah.

Wakil pengasuh ponpes Salafiyah Syafi'iyah, Kiyai Afifuddin Muhajir mendapatkan Doktor Honoris Causa dari Universitas Islam Negeri Sunan Walisongo.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani: Proyek Infrastruktur Harus Tetap Dijalankan Meski di Tengah Pandemi

Kiyai Afifuddin Muhajir mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dalam bidang Fiqih atau Ushul Fiqih.

Momen bahagia tersebut, Khofifah Indar Parawansa bagikan dalam akun Twitter pribadinya @KhofifahIP, pada Rabu 20 Januari 2021.

"Selamat dan sukses atas penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa dalam Bidang Fiqih /Ushul Fiqh yang diberikan oleh Universitas Islam Negeri Wali Songo kepada Kyai Afifuddin Muhajir, Wakil Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah, Sukorejo, Situbondo". Tulis Khofifah Indar Parawansa.

Baca Juga: Kemenag Beri Keringanan UKT hingga 100 Persen, Ali Ramdhani: Kita Melihat Pandemi Belum Berakhir

Khofifah juga menjelaskan terkait Ushul Fiqih yang di paparkan oleh Kiyai Afifuddin Muhajir dalam pidatonya.

Tema yang dipaparkan Kiyai Afifuddin Muhajir dalam pidatonya ialah Penguatan Negara Kesatuan dan Konteks Ushul Fiqh.

"Kyai Afif menjelaskan tentang Penguatan Negara Kesatuan dan konteks Ushul Fiqh. Dijelaskan bahwa Pancasila adalah final". Kata Khofifah.

Kemudian Khofifah mengutip pidatonya Kiyai Afifuddin Muhajir, bahwa point yang tertuang dalam Pancasila itu tidak ada yg bertentangan dengan ajaran Islam.

"Sila- sila dalam Pancasila adalah Islami dan tidak satupun bertentangan dengan Islam. Sila Ketuhanan, Kemanusiaan dan Keadilan, Persatuan, Musyawarah dan Keadilan Sosial sangatlah Islami". kata Khofifah.

Baca Juga: Kabar Baik! Kemenag Perpanjang Keringanan UKT dan Bantuan Subdisi Kuota bagi Mahasiswa

Selanjutnya, Khofifah mendoakan kepada Kiyai Afifuddin Muhajir agar bisa bermanfaat untuk semua.

"Semoga membawa kebaikan dan kebermanfaatan bagi ummat, bangsa, dan negara". Tutup Khofifah Indar Parawansa.***

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler