BPBD Imbau agar Mewaspadai Bencana Tanah Longsor di Jalur Selatan Garut

28 Desember 2020, 10:20 WIB
Tangkap Layar detik-detik satu unit mobil pick up terseret ke bahu jalan akibat diterjang lumpur dari bencana tanah longsor di Kecamatan Talegong Kabupaten Garut. /Instagram @infogarutku


POTENSIBISNIS - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar) mengimbau pengguna jalan untuk mewaspadai ancaman bahaya bencana tanah longsor.

Imbauan tersebut, menyusul terjadi sebelumnya bencana tanah longsor di jalur wisata selatan Garut lintas Talegong dan Cisewu saat musim hujan.

Kepada Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Garut, Tubagus Agus Sopyan mengatakan, jalur Cisewu dan Talegong merupakan lintar selatan Jabar.

Baca Juga: Satgas Covid-19 akan Lakukan Rapid Test Acak bagi Wisatawan yang Datang ke Bandung

Baca Juga: Formasi PKS Setelah Musywil se-Indonesia, Akhmad Syaikhu: 50 Persen Wajah Baru

Jalur tersebut pun yang menghubungkan Kabupaten Garut dengan Bandung, yang selama ini selalu terjadi tanah longsor saat musim hujan.

"Mengimbau, kepada pengguna jalan Cisewu, Talegong, Pangalengan harap berhati-hati, dan waspada," kata Tubagus, dikutip PotensiBisnis.com dari ANTARA, pada Minggu 27, Desember 2020.

Menurutnya, jika turun hujan lebat di daerah itu sebaiknya menghindari titik-titik yang memiliki potensi bencana tanah longsor agar tidak menjadi korban dari bencana itu.

Baca Juga: Singgung Agenda Kekuasaan, Abdul Mu'ti: Coba Kita Lacak dari Sejak Pertama FPI Muncul

Baca Juga: PTPN VIII 'Goyang' Pesantren Megamendung Habib Rizieq Shihab, kata Fadli Zon: Rakyat Menonton Semua

"Kalau hujan lebat harap menghindar dari potensi-potensi longsor," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut, AKP Asep Nugraha mengatakan, pengendara diimbau untuk selalu berhati-hati.

Selain itu, harus selalu meningkatkan kewaspadaan saat melewati jalur selatan yang memiliki titik potensi tanah longsor saat musim hujan.

Menurutnya, jalur selatan Garut memiliki medan jalan pegunungan yang tedapat jurang dan tebing, sehingga harus berhati-hati saat melewatinya.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Kegiatan Menyenangkan untuk Rayakan Tahun Baru di Rumah

Baca Juga: Sebut Sengketa Tanah Pesantren Habib Rizieq itu Diskriminatif, Fadli Zon: Rakyat Menonton Adegan Ini

"Pengendara yang melewati kawasan pegunungan untuk berhati-hati, terutama saat hujan," ujarnya.

Jalur selatan lintas Talegong dan Cisewu merupakan jalur penghubung sejumlah objek wisata pantai di Kabupaten Garut.

Sejak musim hujan beberapa kali terjadi bencana tanah longsor melanda Kecamatan Telegong dan Kecamatan Cisewu.

Bahkan bencana longsor di daerah itu pernah merusak pemukiman rumahpenduduk dan juga menutup badan jalan provinsi, sehingga arus kendaraan dari dua arah tidak bisa melewati jalur tersebut.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler