KBRI Promosikan UMKM Indonesia saat Kunjungan ke China

3 Juni 2021, 13:50 WIB
Foto KBRI /laman resmi kemlu.go.id


POTENSI BISNIS - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beijing turut berpartisipasi dalam acara "ASEAN-China (Shandong) SME Conference for Cooperation and Development" yang diselenggarakan atas kerja sama Pemerintah Provinsi Shandong dengan ASEAN-China Centre (ACC), sejak 28 Mei lalu.

Dalam acara tersebut, Dubes Djauhari Oratmangun mempromosikan potensi beberapa usaha mikro, kecil, dan menengah di bagia China Timur.

Baca Juga: Ini 9 Tips Alami Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh

"Kerjasama digitalisasi UMKM dapat mendorong percepatan pemulihan ekonomi global di masa pandemi," Ujar Dubes Djauhari di Beijing, Kamis, dikutip dari ANTARA 3 Juni 2021.

Dalam acara yang digelar di Provinsi Shandong, Dubes RI bertindak sebagai ketua tim delegasi Idonesia.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Dubes Laos, Dubes Kamboja, Dubes Malaysia, Sekretaris-Jenderal ACC, Wakil Sekretaris-Jenderal Komunitas Ekonomi ASEAN, perwakilan dari Filipina, Thailand, dan Vietnam serta pejabat tinggi Pemprov Shandong, kalangan pengusaha Tiongkok dan negara-negara ASEAN.

Baca Juga: Kapan Bansos 2021 Cair? Berikut Cara Cek Penerima Via cekbansos.kemensos.go.id akan Cair Rp300 Ribu

Sejumlah pengusaha Indonesia turut berpartisipasi secara daring dalam business matching yang dibagi dalam sektor pendidikan, pariwisata, mesin, makanan, pameran foto, serta perdagangan dan investasi.

PT Jababeka juga turut berpartisipasi secara langsung dan bertemu dengan mitra-mitra pengusaha Tiongkok.

Pada kesempatan itu, ia menyampaikan perkembangan dan potensi kerja sama ekonomi Indonesia-Tiongkok, khususnya di sektor UKM.

Baca Juga: Polemik Film Suara Hati Istri, KPI: Indosiar akan Mengganti Pemeran Zahra

Dubes Djauhari juga menekankan pentingnya peningkatan kerja sama digitalisasi UKM untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi global.

Dalam sesi promosi TTI, Atase Perdagangan KBRI Beijing memaparkan lebih lanjut potensi peningkatan kerja sama kedua negara khususnya di bidang ekonomi.

ASEAN merupakan mitra dagang terbesar Provinsi Shandong.

Pada tahun 2020, impor dan ekspor Provinsi Shandong ke ASEAN mencapai nilai RMB 30,68 miliar (USD4.79 miliar), meningkat 24,4 persen, atau menyumbang 13,7 persen dari total nilai ekspor dan impor provinsi Shandong pada tahun 2020.

Kerja sama Provinsi Shandong dengan Indonesia telah dimulai sejak tahun 2002 pada saat kunjungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur ke Shandong.

Dalam kesempatan tersebut, Delegasi ASEAN kemudian mengunjungi ASEAN International Eco-City Exhibition Centre yang berada di Qihe County, Kota Dezhou, Provinsi Shandong.

Pemerintah Kota Dezhou berharap kerja sama dengan ASEAN dapat membuka kesempatan lebih besar untuk pasar ASEAN di wilayah timur Tiongkok dan sebaliknya.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler