POTENSIBISNIS- Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat besar dan signifikan terhadap roda pereknomian, seperti menurunnya omset bagi para pelaku usaha bisnis di indonesia.
Seperti omset rumah makan, tempat wisata, mal, supermarket, hotel dan lain sebagainya.
Namun disisi lai terdapat peningkatan yang dignifikan bagi para penjual ataupun yang memiliki usaha dengan cara melakukan transaksi jual bei secara online.
Baca Juga: Soal Rizieq Shihab Langgar Protokol Kesehatan Denda Rp 50 Juta, Kepala Satpol PP Sebut Terlalu Kecil
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM), Teten Masduki menyebutkan adanya peningkatan transaksi penjualan secara online dengan memanfaatkan media dan jaringan internert sebesar 350% dalam masa pandemi covid-19.
Selain itu hasil penelitian yang dilakukan oleh Kementrian dan Koordinaor Bidang Perekonomian Indonesia mengatakan bahwa sepanjang Pandemi Covid-19 tercatat adanya peningkatan sebesar 300 ribu pengsaha yang menajlankan usahnya secara online.
Baca Juga: Suka dengan Berita Buruk? Jangan Jangan Kamu Pengidap Doomscrooling, Yuk Ketahui Gejalanya
Dari hasil penelitian tersebut, peningkatan yang terjadi dikatakan masuk akal paalnya dalam keadaan Pandemi Covid-19 diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar ataupun karantina wilayah yang mengharuskan masyarakat untuk jaga jarak dan melakukan segala aktivitas dari dalam rumah sehingga akibatnya mendorong masyarakat untuk lebih konsumtif melakukan transaksi melalui platform digital.
Usaha-usaha baru berbasis social e-commerce bayak ditemukan, mereka memanfataka media sosial untuk berwirausaha. Ada yang berjualan makanan, pakaian, peralatan rumah tangga, peralatan elektronik hingga jasa.
Baca Juga: TERBARU! Single Duet Perdana Sule dan Nathalia Holscer Rilis, Ini Lirik Lengkapnya
Maka untuk bersaing dengan para pelaku usaha yang lain, ada tiga tips and trik yang perlu dilterapkan bagi kita yang akan melakuka usaha secara online agar lebih unggul dan mampu menghadapi persaingan, diantaranya:
1. Gunakan platform e-commerce yang tepat dan sesuai.
Karena semakin maraknya platform e-commerce yang bermunculan di tengah Pandemi Covid-19,maka kita harus fokus terhadap bisnis yang akan kita jalani.
Strategi yang perlu kita lakukan adalah melakukan riset produk yang akan kita jual dengan konsumen yang kekinian. Sehingga kita bisa tahu terlebih dahulu kebutuhan apa yang paling dibutuhkan ditengah masyarakat dan mampu menarik para pembeli.
2. Mengeahui harga konsumen
Setelah kita mengetahui produk yang akan kita jual, kita harus mengetahui harga pasaran sesuai produk yang akan kita jual. Harga sebuah produk menentukan minat tidaknya kosumen dalam memberli sebuah barang.
3. Update dalam menggunakan media sosial
Kita harus update dengan kedaan zaman, artinya mengetahui media sosialapa yang paling sering digunakan oleh masyarakat sehingga kita bisa menggunakan mediatersebut untuk berjualan dan memasang iklan produk yang kita akan jual.
Baca Juga: Mahfud MD : Pemerintah Menyayangkan Pelanggaran Protokol Kesehatan di DKI Jakarta
Dan itu adalah tiga tips and trik yang dapat kita lakukan sebagai salah satu strategi dalam melakukan usaha bisnis secara online, tiga tips and trik tersebut harus kita perhatikan dan terapkan sehingga kita dapat bersaing dengan para pelaku usaha bisnis online yang lain.***