Suka dengan Berita Buruk? Jangan Jangan Anda Pengidap Doomscrooling, Yuk Ketahui Gejalanya

- 16 November 2020, 19:09 WIB
Ilustrasi: Doomscrolling kecanduan berita buruk
Ilustrasi: Doomscrolling kecanduan berita buruk /Pexels/Andrea Piacquadio

 

POTENSIBISNIS – Pernahkah anda merasa harus tahu terhadap hal-hal buruk yang mungkin dapat menyebabkan rasa sakit hati jika terus menerus di cari informasinya.

Kesukaan mencari berita  buruk merupakan sebuah kebiasaan alam bawah sadar. Kebiasaan ini lah yang disebut dengan Doomscrolling.

Dalam bahasa sehari-hari kita mengenalnya dengan bahasa stalking atau dalam bahasa Indonesia artinya menguntit.

Baca Juga: TERBARU! Single Duet Perdana Sule dan Nathalia Holscer Rilis, Ini Lirik Lengkapnya

Namun, menguntit bagi pengidap doomscrolling dengan mencari berita-berita buruk dengan yang bersangkutan.

Aktivitas mencari tahu berita buruk ini akan membuat pengidap Drommscrolling akan merasa lebih baik.

Droomscrolling Sydrome

Sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari Thehealthy.com Droomscrolling merupakan kecenderungan utuk menjelajahi atau menelusuri berita buruk sekalipun berita tersebut dianggap menyedihkan atau mungkin mengecilkann hati.

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x