Tetapi orang lain saat minum dalam jumlah sama justru naik tekanan darahnya atau risiko serangan jantung meningkat.
"Sebetulnya kopi itu masuk kategori minuman sehat, tetapi dengan syarat. Disajikannya harus benar, porsinya harus sesuai dengan masing-masing individu, dan diminum oleh orang yang tepat," ucapnya.
Kopi diketahui memiliki sejumlah kandungan zat untuk, termasuk polifenolnya yakni antioksidan dengan efek proteksi sel dari kerusakan karena radikal bebas.
"Kandungan asam glukoronat dari kopi yang juga merupakan jenis polifenol, bermanfaat dalam meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga menurunkan risiko diabetes melitus," ucap Dedy.
Kopi juga kaya akan kandungan magnesium yang bermanfaat untuk kontraksi otot, termasuk otot jantung, menjaga kinerja hormon insulin yang dapat menjaga kesehatan gula darah, dan mencegah risiko terkena penyakit jantung.
Minuman ini mengandung vitamin B yang penting untuk metabolisme energi, sehingga menurunkan risiko obesitas.***