Network
POTENSI BISNIS - Pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir disebut kian dekat dengan tim Repsol Honda diisukan akan menggantikan posisi Pol Espargaro.
Hal tersebut, diberitakan Speedweek yang menyebutkan penampilan Joan Mir musim ini memikat perhatian Honda untuk MotoGP 2023.
Bahkan, Manajer Repsol Honda, Alberto Puig sudah memberi tahu Pol Espargaro mengenai kontraknya yang tidak akan diperpanjang.
Baca Juga: Rumor Suzuki Hengkang dari MotoGP, Dorna Sports Angkat Bicara
Lebih lanjut, Puig memastikan tim pabrikan Honda akan mencari pengganti Pol Espargaro sebagai tandem Marc Marquez musim depan.
Sebenarnya, Joan Mir sudah menarik perhatian Honda sebelum dirinya memutuskan untuk membela Suzuki.
Namun, pabrikan asal Jepang itu menawarkan Joan Mir untuk masuk ke tim satelit mereka yakni LCR Honda.
Hingga akhirnya Joan Mir lebih memilih bersama Suzuki. Benar saja, Joan Mir berhasil unjuk gigi, ia sukses meraih gelar juara dunia MotoGP 2022.
Baca Juga: MotoGP Prancis 2022: Masa Depan Aleix Espargaro di Aprilia Sudah Ada Jaminan
Kemudian, di tengah kondisi motor Suzuki yang kurang bagus, Joan Mir mampu finis ketiga besar di MotoGP 2021.
Kualitasnya sudah tidak perlu diragukan lagi, tentu Joan Mir dirasa merupakan sosok yang tepat bagi Honda.
Selain itu, bukan tidak mungkin ia akan menjadi rekan Marc Marquez, menggantikan posisi Pol Espargaro di tim pabrikan Honda.
Pasalnya, hingga saat ini Pol Espargaro belum bisa tampil konsisten di setiap balapan musim ini.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Seorang Perempuan Terlihat Mandiri dan Kuat, Bisa Terungkap dari Gambar Ini
Terlebih, kontraknya bersama Repsol Honda juga akan berakhir pada akhir musim ini. Jadi peluang Joan Mir untuk bisa menjadi menjadi tandem Marc Marquez terbuka lebar.
Rumor tersebut pun dinilai bisa jadi kenyataan, jika melihat situasi saat ini. Tepatnya, tim Suzuki menyatakan kabar untuk musim terakhirnya adalah MotoGP 2022.
Alhasil, duo pebalap Suzuki Alex Rins dan Joan Mir merupakan nama panas di bursa transfer pebalap musim 2023.
Lantaran bukan tidak mungkin situasi ini membuat line up pebalap masing-masing tim akan berubah di musim depan.
Terlebih, banyaknya kontrak pebalap yang akan habis pada akhir musim nanti. Meski begitu, belum ada berita kepastian yang membenarkan mengenai rumor tersebut.
Namun, skenario itu bisa mungkin terjadi. Menarik untuk disimak terus hingga balapan MotoGP musim depan.***
