POTENSI BISNIS - Petarung kelas berat UFC asal Moskow, Rusia, Alexander Volkov terancam batal menghadapi Tom Aspinall menyusul sanksi yang diberikan pemerintah Inggris terhadap atlet asal Rusia.
Semula Alexander Volkov dijadwalkan bertarung melawan Tom Aspinall di gelaran UFC London, pada 19 Maret 2022, mendatang.
Namun akibat invasi yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina, Menteri Dalam Negeri Inggis Priti Patel melarang tim olahraga ataupun atlet nasional dari negara-negara yang terlibat dalam invasi Vladimir Putin ke Ukraina.
Baca Juga: UFC 272: Rafael Fiziev Positif Covid-19, Islam Makhachev Siap jadi Petarung Pengganti Hadapi RDA
Serangan yang dilakukan Putin itu, lanjut dia, sangat tidak beralasan dan ilegal.
"Inggris tidak akan menyambut tim olahraga nasional dari negara-negara yang terlibat dalam invasi ilegal dan tidak beralasan Putin ke Ukraina," tulis Priti Patel via Twitter resminya, @pritipatel pada 26 Februari 2022.
Sebelumnya, Patel pun membatalkan tim bola basket asal Belarusia, yang hendak bermain di Newcastle, Inggis.
Sementara itu, manajer Alexander Volkov, Ivan Bannikov mengatakan kalau kliennya telah memperoleh visa Inggis. Namun, status pertarungannya dengan Tom Aspinall saat ini tidak diketahui.
Baca Juga: Aldebaran Panik di Lorong RS, Tangis Balon Biru Pecah bikin Suami Andin Lega di Ikatan Cinta
“Visa telah dikeluarkan,” kata Bannikov sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari laman MMA Junkie.
“Semua akan tergantung pada sanksi baru. Namun pada saat ini, semua tidak penting, karena pikiran kita adalah orang-orang yang sekarat di Ukraina, di kedua sisi. Pikiran dan doa kami bersama mereka,” ia melanjutkan.
Presiden UFC, Dana White mengatakan UFC sudah berusaha membawa Volkov ke Inggris lebih awal. Namun, Volkov tidak tertarik untuk segera terbang lebih awal ke Inggris.
Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Besok 3 Maret 2022: Aries, Cancer, Aquarius, dan Virgo Manfaatkan Kemampuan Diri
“Kami mencoba untuk membawanya ke Inggris lebih cepat sehingga dia bisa bertarung. Saya tahu bahwa kami telah berusaha membuat Volkov meninggalkan Rusia, dan dia tidak mau,” kata White
“Ketika hal-hal seperti ini mulai meledak, kami mulai melihat potensi masalah dan kemungkinan apa, dan kami mencoba menyiasatinya," lanjutnya.
Selain Volkov, pertarungan Petr Yan pun kemungkinan akan terganggu. Petarung kelas bantam UFC itu rencananya bakal berhadapan dengan Aljamain Sterling pada April 2022, di acara UFC 273.
"Jika Petr Yan tidak bisa masuk ke negara itu?' Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan Rusia dan semua hal lainnya. Saya tidak tahu," katanya.***