PT LIB Rencanakan Simulasi Pertandingan Jelang Kompetisi 2021

23 Januari 2021, 06:05 WIB
PT Liga Indonesia Baru (LIB) /Twitter/

POTENSIBISNIS - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memperlihatkan keseriusannya menatap musim kompeti 2021. Akan ada simulasi pertandingan di tengah pandemi Covid-19.

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan, simulasi tersebut sebagai gambaran suatu pertandingan dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan. 

Simulasi liga yang digelar sebelum musim 2021 pun tidak menampilkan pertandingan waktu normal, 2x45 menit.

Baca Juga: BLT Lansia PKH Kemensos Rp2,4 Juta Simak Syarat dan Cara Mendapatkannya

"Bukan pertandingan betulan. Jadi mungkin hanya sekitar 10 menit. Nanti yang diperlihatkan seperti tidak boleh berpelukan saat selebrasi," kata Akhmad Hadian dikutip dari Antara, Sabtu, 23 Januari 2021.

Nantinya, simulasi itu akan memperlihatkan proses jalanya proses laga dari awal sampai akhir.

Akan ditunjukkan tahap-tahap seperti ketika pemain dibawa dari hotel ke stadion, lalu ke ruang ganti, bertanding sampai kembali ke penginapan.

Baca Juga: Greysia Polii dan Apriyani Sukses Tumbangkan Denmark, Lolos Semi Final Thailand Open 2021

"Lalu nanti ada juga skenario ketika ada pemain yang positif COVID-19. Tentu ada karantina dan lain-lain," ungkapnya.

Namun, pihaknya belum menyebutkan kapan rencana pelaksanaan simulasi untuk pertandingan Liga 1 dan Liga 2 musim 2021 tersebut.

"Namun untuk simulasi ini kami masih terus merancangnya. Kami perlu memastikan soal seperti berapa orang yang terlibat, di mana tempatnya. Untuk waktu, kami ingin secepatnya," tutur Akhmad Hadian.

Hanya, rencana simulasi tersebut dilakukan untuk memperlihatkan kepada otoritas terkait termasuk pihak Polri bagaimana teknis kompetisi di tengah pandemi COVID-19.

Oleh sebab itu, dia menyebut bahwa LIB akan memberikan surat kepada Kapolri baru terkait simulasi tersebut.

Penetapan Kapolri anyar tinggal menunggu pelantikan oleh Presiden Joko Widodo yang rencananya digelar sebelum Januari 2021 tuntas.

Adapun nama yang akan disahkan Presiden sebagai Kapolri, setelah lolos uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI, adalah Komjen Polisi Listyo Sigit Prabowo.

"Kami akan bersurat ke Kapolri baru," ungkap Akhmad Hadian.

 

PSSI resmi menghentikan Liga 1 dan Liga 2 Indonesia musim 2020 dengan alasan keadaan kahar (force majeure) akibat pandemi COVID-19 dan menetapkan tidak ada juara meski dua kompetisi tersebut sudah berjalan beberapa pekan tahun 2020.

Keputusan itu diambil PSSI dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang digelar, Rabu, 20 Januari 2021.

Selain tidak ada juara, PSSI juga menetapkan tidak ada klub yang didegradasi dari Liga 1 dan Liga 2 musim 2020.

Oleh karena itulah, semua tim peserta musim 2020 masih menjadi klub yang bersaing di Liga 1 dan Liga 2 musim 2021.

Terakhir, PSSI mempersilakan klub untuk mengurus kontrak pemain sesuai dengan aturan keadaan kahar di masing-masing tim. ***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler