POTENSIBINIS - Nasib sial dan ancaman pembunuhan dialami seorang pekerja rumah duka di Argentina.
Hal itu terjadi lantaran sang pekerja di rumah duka mencuri kesempatan foto selfie di samping jasad Diego Maradona.
Setelah fotonya viral, sang petugas rumah duka mengalami nasib sial lantaran langsung dipecat.
Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Guru Madrasah GTK Non PNS Kemenag Segera Cai, Login Simpatika
Tak hanya itu, para penggemar Diego Maradona yang marah, bahkan ada yang mengeluarkan ancaman mebunuh pria tersebut.
Seorang petugas rumah duka yang ditugasi menjaga peti jenazah Maradona, memanfaatkan kesempatan untuk berfoto di depan jenazah.
Dikutip PotensiBisnis.com dari Mirror pada 26 November 2020, petugas itu berpose mengacungkan jempol di depan jenazah Maradona.
Baca Juga: Penghargaan ke Diego Maradona, Nomor Punggung 10 Dipensiunkan dari Dunia Sepak Bola?
Di sana, banyak orang memberikan tribut dan penghormatan terakhir untuk sosok fenomenal di dunia sepak bola itu.
Beberapa orang juga berkumpul di titik-titik tertentu kota Buenos Aires untuk mengungkapkan belasungkawa atas kepergian Maradona.
Tak hanya di Argentina, perkumpulan massa untuk memberikan tribut kepada Maradona juga terjadi di Kota Napoli, Italia.
Ide Andre Villas-Boas
Kepergian Diego Maradona seakan menjadi babak baru warna sepak bola dunia.
Diego Maradona yang identik dengan nomor punggung 10, kabarnya akan dipensiunkan dari dunai sepak bola.
Wacana itu muncul dari Manajer Olympique Marseille, Andre Villas-Boas.
Dia meminta nomor punggung 10 dipensiunkan dari dunia sepak bola usai kepergian Diego Maradona.
Maradona meninggal karena serangan jantung pada Rabu, 25 November 2020.
Sebelumnya, Maradona menjalani perawatan akibat penyakit di otaknya,
"Dia (Maradona-red) adalah orang pertama yang membukakan pintu untukku memasuki dunia kepelatihan," sebut Villas-Boas dikutip PotensiBisnis.com dari Marca pada 26 November 2020.***