Akibat Kebijakan Karantina Wilayah Inggris Resmi Resesi, Indonesia Bagaimana ?

- 12 Agustus 2020, 20:09 WIB
Kota London
Kota London /pixabay/paulohabreuf

Sektor jasa, yang menjadi penggerak empat perlima ekonomi Inggris, mengalami penurunan terbesar dalam catatan di satu kuartal.

 Baca Juga: Benarkah Simpan Uang Cash Saat Resesi Membuat Bisnis Lancar? Simak Faktanya

Sektor perhotelan juga sama merosotnya, sementara penutupan pabrik mengakibatkan produksi mobil yang paling lambat sejak 1954.

Menteri Keuangan Inggris Rishi Sunak, menjelaskan resesi ekonomi menyebabkan lebih banyak orang kehilangan pekerjaan dalam beberapa bulan kedepan.

"Ratusan ribu orang telah kehilangan pekerjaan mereka, dan sayangnya dalam beberapa bulan mendatang akan lebih banyak lagi yang kehilangan pekerjaan.” Ungkapnya.

Namun, dibalik resesi ekonomi, pemerintah melalui menteri keuangan memberi harapan kepada masyarakat agar bisa tegar melalui badai resesi ini.

"Tapi sementara ada pilihan sulit yang harus dibuat di masa depan, kita akan melalui ini, dan saya meyakinkan orang-orang bahwa tidak ada yang akan ditinggalkan tanpa harapan atau kesempatan." Pungkasnya.

Bagaimana dengan Indonesia ? baca selengkapnya.***

Baca Juga: Indonesia Masih Kuat Hadapi Bencana Resesi Jika Lakukan Hal ini

 

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Warta Ekonomi Viva


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah