Network
POTENSI BISNIS - Viral, dua orang tertangkap basah tengah melakukan adegan tak senonoh di toilet Masjid, di Kabupaten Bogor pada Selasa, 1 Maret 2022.
Kabar tersebut berawal dari aduan warga yang mencurigai ada seorang lelaki dan perempuan masuk ke toilet secara bersamaan.
Kejadian tersebut diketahui sekitar pukul 16.00 WIB. Pasalnya warga yang sudah mencurigai gelagat pasangan tersebut membuntuti mereka.
Baca Juga: Resep Salad Ayam Ubur-Ubur ala Nadya MasterChef
Seketika terihat pintu kamar mandi sedikit terbuka, seorang warga yang mendatangi dua pasangan itu pun membuka pintu toilet di Masjid tersebut.
Alhasil, dua sejoli itu pun terciduk ketika ingin melakukan hal tak senonoh.
Bahkan, sang wanita sudah yang terlihat dari video mengenakan baju berwarna navy itu pun langsung berdiri.
Ia menghindari video dari seorang warga yang memergokinya, dan keduanya langsung berbenah.
Baca Juga: Pernikahan Batal, Rendy Akhirnya CLBK ke Jessica, Nino Menjalin Hubungan dengan Katrin di Ikatan Cinta
Si wanita pun langsung memberikan celana lelaki, mereka tampak malu dan ketakutan aksinya ketahuan warga.
"Hayoh ker naon siah (hayoh lagi ngapain kalian?)," tanya seorang pria yang memergoki mereka dalam video tersebut.
"Ker naon? teu beuner (ngapai? gak bener kalian)," ucapnya lagi.
Kemudian pria yang memergoki pasangan mesum itu pun kembali bertanya kepada seorang lelaki sebagai pasangan sang wanita.
Baca Juga: Ini 9 Tanaman Hias yang Bisa Tumbuh Bertahan Lama
"Orang mana pak? ieu tempat ibadah ieu (Ini di area tempat ibadah," tanyanya.
Meski begitu, sebagai dikutip dari akun Instagram @rumpii_asiik, ada seorang warga yang menerangkan kronologi kejadian tersebut.
“Jadi saya dapat laporan dari warga. Terus kita sama-sama ngecek. Ternyata benar mereka sedang mesum di kamar mandi,” kata Cakra kepada media dikutip dari akun Instagram @rumpii_asiik.
Selanjutnya, kedua insan tersebut diamankan Babinsa dan MUI desa menghindari amukan massa.
Kedunya langsung dibawa ke kantor Desa Cibodas, Kecamatan Jonggol
“Permasalahan dianggap selesai dengan kekeluargaan dan kedua belah pihak membuat pernyataan tidak akan mengulangi kembali perbuatan tersebut,” ujar Camat Jonggol, Andri Rahman memberikan keterangan.***
