Network
POTENSI BISNIS - PT Kereta Api Indonesia (KAI) bakal menguji coba kereta api (KA) Cibatu-Garut, pada 1 Maret 2022 hingga 3 Maret 2022.
Manajer Humas PT KAI Daop II Bandung Kuswardoyo mengatakan, sebanyak 250 kursi disiapkan untuk perjalanan gratis bagi masyarakat.
Menurutnya, pihaknya siap menindaklanjuti hasil evaluasi uji coba perjalanan lintas Garut-Cibatu pada Kamis, 24 Februari 2022 lalu.
Baca Juga: PT KAI Siapkan Layanan Operasional untuk Reaktivasi Jalur Kereta Api Cibatu-Garut
Kuswardoyo menjelaskan, siap dijalankan kembali KLB uji coba yang bisa digunakan bagi warga masyarakat untuk ikut merasakan perjalanan pada masa uji coba tersebut.
"Pada uji coba kali ini kami masih menggunakan sarana dengan stamformasi sebanyak tujuh gerbong dan 1 lokomotif dengan jadwal perjalanan berangkat pukul 10.55 dan sampai Cibatu 11.42 WIB," kata Kuswardoyo, dikutip PotensiBisnis.com dari laman PMJ News, Senin, 28 Februari 2022.
"Sedangkan arus sebaliknya berangkat Cibatu 12.15 sampai Garut 13.02 WIB," ujarnya.
Baca Juga: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung bakal Trial Run pada November 2022
Kuswardoyo menyampaikan, perjalanan uji coba kali ini, pihaknya akan membawa maksimal 250 pengguna jasa KA secara gratis dalam setiap perjalanannya.
Menurut, Kuswardoyo, masyarakat yang ingin mencoba perjalanan tersebut bisa mendaftarkan diri di Stasiun Garut.
"Semoga perjalanan uji coba kali ini dapat membawa manfaat sebesar besarnya bagi warga Garut dan sekitarnya," jelas Kuswardoyo.
"Serta bisa menjadi awal baik bagi beroperasinya lintas Cibatu-Garut," lanjutnya.
Baca Juga: Andin 'Ngegas' di Hadapan Nino, Ikatan Cinta Banjir Hujatan Netizen: Pengen Nampol
Sebagai informasi, VP Public Relations KAI Joni Martinu mengatakan, pihaknya siap berikan pelayanan melalui reaktivasi jalur kereta api Cibatu - Garut sepanjang 19 kilometer.
Menurutnya, rangkaian uji coba serta trial and run akan terus dilakukan.
Sehingga, dapat segera dilakukan tahapan operasional secara komersial untuk masyarakat umum.
“Untuk jalur Cibatu - Garut, seluruh aspek baik sarana, prasarana, serta SDM, semua telah siap," kata Joni, dikutip PotensiBisnis.com dari laman ANTARA News, Selasa, 15 Februari 2022.
Baca Juga: Wajib Tahu! 4 Tips Menjaga Kesehatan Mata agar Tetap Jernih hingga Usia Senja
"Namun kami masih berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan setelah dilakukan safety assessment terkait jalur tersebut,” ujarnya.
Joni menjelaskan, jalur terakhir kali beroperasi pada 1983 telah ditinjau kesiapannya oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian, didampingi Direktur KAI, dan Bupati Garut pada Minggu, 13 Februari 2022.
Joni menegaskan, KAI sangat memperhatikan unsur keselamatan. Maka dari itu, pihaknya akan menjalankan jalur Cibatu - Garut usai mendapatkan izin operasional dari Kementerian Perhubungan.***
