Cara AS Kurangi Pembelian Obligas hingga Mengelola Risiko Suku Bunga Jadi Tantangan Terbesar Bankir

- 15 Oktober 2021, 08:33 WIB
Ilustrasi uang dolar. Bank of America Corp dan Citigroup Inc pada Kamis, 14 Oktober 2021, mengatakan mereka telah memperoleh pendapatan bunga bersih tambahan selama kuartal tersebut dengan membeli sekuritas dengan hasil yang tidak seimbang lebih tinggi.
Ilustrasi uang dolar. Bank of America Corp dan Citigroup Inc pada Kamis, 14 Oktober 2021, mengatakan mereka telah memperoleh pendapatan bunga bersih tambahan selama kuartal tersebut dengan membeli sekuritas dengan hasil yang tidak seimbang lebih tinggi. /PIXABAY/PublicDomainPictures

POTENSI BISNIS - Federal Reserve siap untuk mengurangi program pembelian obligasinya setelah beberapa bank besar AS membeli lebih banyak surat berharga pemerintah AS karena hasil mulai naik.

Menurut para analis pergeseran neraca dapat meningkatkan pendapatan bank beberapa persen.

Meski begitu hal tersebut tergantung bagaimana mereka memainkan "tangan-tangan" mereka.

Baca Juga: Titi Kamal Ungkap Rasa Khawatir hingga Buka-bukaan Soal Kondisi Anak

Bank of America Corp dan Citigroup Inc pada Kamis, 14 Oktober 2021, mengatakan mereka telah memperoleh pendapatan bunga bersih tambahan selama kuartal tersebut dengan membeli sekuritas dengan hasil yang tidak seimbang lebih tinggi.

Namun, JPMorgan Chase & Co mengatakan pada Rabu, 13 Oktober 2021, bahwa terus menimbun uang tunai dan mengharapkan suku bunga bergerak lebih tinggi seperti yang diprediksi oleh kepala eksekutifnya Jamie Dimon.

Chief Financial Officer Citigroup Mark Mason mengatakan bank telah membeli surat utang pemerintah dan sekuritas berbasis hipotek.

Baca Juga: Tatapan Tajam Mata Aldebaran Lihat Wajah Irvan, Kalimat Ini Bikin Mama Rosa Makin Curiga, Drama Ikatan Cinta

"Kami memiliki posisi likuiditas yang kuat dan kami telah menerapkannya," kata Mason kepada wartawan.

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x