POTENSI BISNIS - The United Nations Relief and Work Agency (UNRWA) atau Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina membutuhkan $800 juta pertahun untuk membantu rakyat Palestina.
Badan PBB tersebut berencana akan mengumpulkan dana sejumlah $800 juta per tahun pada konferensi penggalangan dana di Brussels untuk rakyat Palestina.
UNWRA menyatakan akan berusaha mencari suntikan dana baru pada konferensi penggalangan dana yang akan datang.
Baca Juga: Nadiem Makarim Akui Hampir Menangis saat Kedua Anak Perempuannya Ikuti PTM
Konferensi penggalangan dana yang akan digelar di Brussel dilakukan karena selama bertahun-tahun UNRWA harus bertahan dalam kondisi keuangan yang tidak stabil.
Selama pemerintahan Presiden Amerika Serikat dipimpin Donald Trump.
Washington telah menghentikan hampir semua bantuan untuk UNRWA sejak tahun 2018 di bawah pemerintahan Trump. Trump menolak pendapat bahwa rakyat Palestina sebagai pengungsi.
Philippe Lazzarini selaku Komisaris Jenderal UNRWA menyatakan pada wartawan di markas besar PBB New York bahwa organisasi tersebut membutuhkan 'prediktabilitas' untuk menerapkan tiga program utamanya. Tiga program utamanya yakni Pendidikan, Kesehatan dan Layanan sosial.
UNWRA akan berusaha mengumpulkan $800 juta per tahun pada konferensi penggalangan dana yang akan digelar bulan depan di Brussels.
Bantuan dana akan digunakan untuk menjalankan sekitar 700 sekolah, membantu 550.000 anak-anak.