Waspada, Ridwan Kamil Umumkan Varian Delta Sudah Masuk Jabar Penularan Lebih Cepat

- 21 Juni 2021, 16:11 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.*
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.* /Biro Adpim Jabar/Yogi P/

Dikatakannya, daerah dengan kasus masih aktif dan kasus kematian tinggi.

Baca Juga: Kerumunan saat Vaksinasi Massal di GBLA Bandung, Ridwan Kamil Ungkap Penyebabnya

Secara umum kematian di Jabar masih terkendali di angka 1,3 persen, kasus aktif memang meningkat, juga keterbatasan pengetesan sedang mereka upayakan.

Sementara itu, terkait vaksinasi di Jabar diperbolehkan untuk seluruh warga di atas 18 tahun. Sekarang tidak dibatasi lagi untuk nakes, Lansia, TNI maupun Polri.

"Kita akan menghabiskan vaksin, kita akan mengejar vaksin untuk mengejar herd immunity sehingga tidak hanya di Bandung Raya dan Bodebek, tapi di seluruh Jabar, dengan kepastian suplai vaksin untuk tahap II dijamin kemenkes," ujar Kang Emil.

"Arahan presiden agar vaksin diakselerasi puncaknya Agustus. Di Jabar akan memanfaatkan stadion dan tempat besar akan kita teruskan," sambungnya.

Situasi penularan Covid-19 yang makin parah, Presiden Joko Widodo selalu menekankan pentingnya vaksinasi secara masif.

Sebelumnya, lonjakan kasus ditandai dengan temuan varian Delta B-1617.2, dikonfirmasi langsung oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Varian baru Covid-19 ini muncul di DKI Jakarta, Kudus, dan Bangkalan, Madura, tiga episentrum ledakan pandemi di Jawa, pascalebaran.

Penanganan jangka panjang melalui vaksinasi pun dikebut. Presiden Jokowi diberbagai tempat meninjau pelaksanaan vaksinasi.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x