Resmikan Patung Soekarno Berkuda, Prabowo Sebut Bukan untuk Pengkultusan Individu

- 7 Juni 2021, 01:05 WIB
Patung Bung Karno menunggang kuda berdiri di depan area kompleks kantor Kementerian Pertahanan, Medan Merdeka Barat, Jakarta. Patung yang diresmikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri bertepatan dengan hari lahir Bapak Proklamator Indonesia tersebut merupakan pengingat momentum pertama kali Indonesia menunjukan pada dunia internasional telah memiliki angkatan bersenjata saat peringatan Hari Angkatan Bersenjata pada 5 Oktober 1946
Patung Bung Karno menunggang kuda berdiri di depan area kompleks kantor Kementerian Pertahanan, Medan Merdeka Barat, Jakarta. Patung yang diresmikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri bertepatan dengan hari lahir Bapak Proklamator Indonesia tersebut merupakan pengingat momentum pertama kali Indonesia menunjukan pada dunia internasional telah memiliki angkatan bersenjata saat peringatan Hari Angkatan Bersenjata pada 5 Oktober 1946 /Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO

POTENSI BISNIS - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Presiden Kelima Indonesia, Megawati Soekarnoputri, meresmikan patung Pahlawan Proklamator, Soekarno di halaman komplek Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, 6 Juni 2021.

Patung tersebut memperlihatkan Soekarno sedang menunggang kuda, terinspirasi dari peristiwa peringatan pertama HUT TNI pada 5 Oktober 1946.

Prabowo menegaskan Soekarno atau Bung Karno bukan semata Presiden Pertama Indonesia, tetapi sekaligus Proklamator Kemerdekaan serta penggagas Pancasila sebagai ideologi yang mempersatukan Bangsa Indonesia.

Baca Juga: Elektabilitas Tinggi Prabowo -Anies Pasangan di Pilpres 2024, Ferdinand: Disitulah Politik akan Sangat Panas

"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa-jasa pahlawannya," kata Prabowo melalui keterangan, 6 Juni 2021, dikutip dari ANTARA.

Prabowo mengatakan patung yang dipajang di Kemenhan merupakan penghormatan kepada Soekarno, bukan untuk pengkultusan individu.

Dia menegaskan generasi muda Indonesia harus memahami bagaimana negara ini terbentuk.

Pimpinan Partai Gerindra itu mengatakan peresmian patung Bung Karno itu bukan bagian dari kultus individu juga bukan memuja-muja sejarah masa lalu, tapi ini adalah pewarisan nilai-nilai kebangsaan.

Prabowo mengingatkan generasi muda agar tersadar dari mana negara ini berdiri, bukan dari hadiah kemerdekaan.

Halaman:

Editor: Babah Pram

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x