Gubernur Jateng Bertentangan dengan Wapres Soal Mudik Para Santri Saat Lebaran

- 26 April 2021, 09:45 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta para santri di wilayahnya tidak mudik Lebaran 2021 untuk mencegah penularan Covid-19. Pernyataan Gubernur Jawa Tengah dan Wapres bertolak belakang soal larangan mudik khsusunya para santri. Ganjar meminta santri tak mudik.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta para santri di wilayahnya tidak mudik Lebaran 2021 untuk mencegah penularan Covid-19. Pernyataan Gubernur Jawa Tengah dan Wapres bertolak belakang soal larangan mudik khsusunya para santri. Ganjar meminta santri tak mudik. /Antara/Humas Pemprov Jateng/

"Kalau rombongan banyak sekali, nanti ada potensi ketularan,” lanjut Ganjar dikutip PotensiBisnis.com dari jatengprov.go.id.

Ganjar Pranowo menjelaskan, larangan mudik 2021 ini merupakan salah satu bagian dari pencegahan penularan Covid-19.

Selain itu, Ganjar Pranowo menegaskan pelarangan mudik lebaran 2021 berlaku bagi seluruh lapisan masyarakat termasuk para santri.

Pasalnya, saat mudik akan menimbulkan keramaian. Disisi lain, akan muncul kekhawatiran protokol kesehatan akan diabaikan.

Jika terjadi peningkatan mobilitas dan kerumunan orang selama mudik akan berpotensi penyebab peningkatan kasus penularan Covid-19.

Selain itu, Ganjar Pranowo mengambil contoh peningkatan kasus penularan Covid-19 yang terjadi di India.

Sehingga menyebabkan akibat sangat fatal dengan meningkatnya jumlah orang meninggal karena Covid-19.

"Kemarin itu India hanya butuh waktu 15 hari, yang ketularan banyak sekali. Mohon maaf, yang meninggal banyak sekali," katanya.

Dari contoh kasus tersebut, Ganjar Pranowo berharap para santri bisa mengerti dan mau menahan diri untuk tidak mudik.

"Maka sebaiknya kita tahan dulu, enggak usah mudik, terus kemudian cukup kasih salam-salam saja. Pak Gubernur juga enggak mudik kok," Kata Ganjar Pranowo.

Selain itu, Ganjar Pranowo mengatakan sebagai pengganti silaturahmi langsung dengan keluarga, para santri bisa menggunakan layanan telekonferensi video atau Video Call untuk menghubungi keluarga di kampung halaman.

Halaman:

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: Jatengprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x