Network
"Area pengungsian ini dikoordinasikan langsung oleh masing-masing bupati yang daerahnya terdampak. Jelasnya evakuasi dan pendataan hingga kini terus dilakukan. Besok, saya akan ke beberapa titik lokasi memantau langsung," ujarnya.
Sementara itu, saat gempat Malang terjadi, Gubernur Khofifah mengaku turut merasakan getaran lantaran sedang berkegiatan di Islamic Center Surabaya.
Ketua Umum PP Muslimat NU itu, juga mengimbau masyarakat untuk selalu tetap waspada, akan tetapi jangan takut berlebihan.
Baca Juga: BMKG Sebut 3 Kali Gempa Susulan, Berikut Daftar Wilayah yang Terguncang
"Kita semua berdoa bersama agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, dan Jawa Timur diberi keselamatan oleh Allah SWT. Semua yang harap tetap waspada namun jangan panik," kata Khofifah.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Malang menyatakan, gempa bermagnitudo 6,7 yang mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Kemudian diikuti dengan gempa susulan, berdasarkan catatan BPBD gempa tersebut magnitudo 6,7 pada pukul 14.00 WIB, lalu gempa susulan meliputi gempa magnitudo 3,2 pukul 14.53, dan gempa magnitudo 3,6 pukul 15.05 WIB, kemudian gempa magnitudo 3,3 pukul 16.04 WIB.
Lokasinya, gempa pertama di 90 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 25 kilometer.
Kemudian gempa susulan di 77 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 46 kilometer.
Selanjutnya, 75 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 41 kilometer, dan 72 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman kilometer.***
