I GST NGR Widyantara pun berjanji membantu pihak Ditjen Imigrasi untuk menghubungi Kristen Gray.
Tujuan dari petugas imigrasi mencari Kriste Gray adalah untuk memintanya datang ke Kantor Imigrasi Kelas I Denpasar guna menjalani pemeriksaan.
Baca Juga: Banjir Bandang Gunung Mas Puncak Bogor, Warga Diminta Waspada Selama 3 Hari Kedepan
Diberitakan oleh Potensibisnis.com sebelumnya, Kristen pindah ke Bali setahun yang lalu bersama pasanganya, karena mengaku merasa kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan di Amerika Serikat.
Saat itu mereka datang ke Bali menggunakan visa wisata dan berencana untuk tinggal selama enam bulan.
Kristen merasa betah tinggal di Bali, karena kehidupannya di Bali dan Amerika sangat berbeda. Di Bali dia merasa bisa hidup mewah.
Baca Juga: Nadin Amizah Blunder? Ardhito Pramono: Enggak Ada yang Salah
"Pulau ini (Bali) luar biasa karena bisa mengakomodasi gaya hidup mewah kami dengan harga yang lebih murah,” kata Kristen
Di Bali, Kristen mengaku tinggal di sebuah rumah dengan harga sewa sekitar 400 dolar Amerika atau sekitar Rp5,6 juta per bulan.
Harga ini diakuinya jauh lebih murah ketimbang ia menyewa apartemen di Los Angeles yang dibanderol sekitar 1.300 dolar Amerika atau setara Rp18,3 juta.