"Nanti mohon pemerintah provinsi bersama dengan pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan pendataan tentang rumah-rumah yang mengalami kerusakan,” kata Doni.
Dalam upaya rehalibitasi dan rekonstruksi pascabencana, Doni Monardo meminta agar segera dibentuk satgas yang kemudian dipimpin oleh gubernur yang dilakukan bersama seluruh komponen pusat yang ada di daerah dan unsur terkait yang melibatkan TNI/Polri, BPBD dan dinas-dinas di daerah.
Sebenarnya bukan hanya dampak kerusakan yang timbul atas bencana banjir Kalsel ini namun korban jiwa yang berjatuhan pun cukup banyak.
Korban meninggal dunia dalam bencana banjir tersebut ada sebanyak 15 orang, yaitu tujuh orang dari Kabupaten Tanah Laut, tiga orang dari Kabupaten Hulu sungai.
Selain itu satu orang dari Kota Banjar Baru, satu orang lagi dari Kabupaten Tapin dan tiga orang lagi dari Kabupaten Banjar.***