Network
POTENSIBISNIS - Terjadi 32 aktivitas gempa susulan di Sulawesi Barat hingga Sabtu 16 Januari 2021, pukul 07.03 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, telah terjadi gempa dengan magnitudo maksimum 4,8.
Gempa yang terjadi itu merupakan rangkaian gempa bumi susulan dengan magnitudo 5,9 yang terjadi pada 14 Januari 2021, pukul 13.35 WIB lalu.
Baca Juga: Bantu Penanganan Gempa di Sulbar, Polri Kirimkan Sejumlah Bantuan
Menurut hasil monitoring BMKG, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif Majene. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa tersebut memiliki mekanisme pergerakan sesar naik.
Guncangan gempa yang tidak berpotensi tsunami itu dirasakan di daerah Mamuju (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu). Sebagaimana dikutip dari laman Antara, 16 Januari 2021.
Untuk diketahui, pada hari ini, Sabtu, 16 Januari 2021, sebanyak 189 orang di Kabupaten Mamuju mengalami luka berat.
Baca Juga: Update Gempa Sulbar, BNPB Sebut Ratusan Orang Luka Parah Dan Puluhan Meninggal
Kemudian, sekitar 637 orang mengalami luka ringan dan 15.000 orang mengungsi di 10 titik pengungsian di Kabupaten Majene.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kdbencanaan BNPB, Raditya Jati, pihaknya telah mengevakuasi sejumlah pasien yang sedang dirawat dirumah sakit akibat gempa tersebut.
Baca Juga: Listyo Sigit Prabowo Bawa Mandat Jokowi Jadi Kapolri, Novel Baswedan Kirim Sinyal Seperti Ini
"Saat ini pasien yang dirawat di rumah sakit terdampak juga telah dievakuasi sementara ke RS Lapangan". ujar Raditya Jati, sebagaimana di kutip dari laman bnpb.go.id.***
