Selain itu, video tersebut juga direkam sebelum Gus Yaqut menjadi Menag. Video itu direkam di depan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMRR), Rabu 19 September 2018. Sebagaimana dikutip dari laman turnbackhoax.id pertanggal 6 januari 2021.
Baca Juga: Indonesia Pesan 329,5 Juta Vaksin Covid-19, Ini Merupakan Satu di Antara 3 Strategi Jokowi
Peristiwa dalam rekaman video tersebut, bermula saat Ketua GP Ansor Riau, Purwaji bertemu dengan Ketua DPH LAMR, Datuk Seri Syahril Abu Bakar.
Setelah pertemuan itu berlangsung, sejumlah orang di lokasi, mendekati Purwaji dan menolak acara GP Ansor di Riau dan mengusir Purwaji.
Purwaji pun sudah mengklarifikasinya melalui akun Facebooknya pada 20 September 2018. Purwaji membantah isu yang menyebutkan bahwa kehadirannya ditolak oleh Lembaga Ada Melayu (LAM) Riau.
Baca Juga: Soal Rekening dan ATM Terkait Dugaan Uang Suap Benih Lobster, KPK Mencecar Staf Anggota DPR RI
Purwaji menegaskan, bahwa tidak benar lembaga adat terhormat itu mengusirnya sebagaimana judul-judul provokatif itu.
“Saya disambut hangat selayaknya keluarga oleh Kerabat Kesultanan Siak, Datuk datuk LAM Riau dan malamnya diterima LAM Siak,” kata Purwaji.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa postingan di akun Facebook yang mengklaim Gus Yaqut diusir di tanah melayu (Riau) itu merupakan klaim yang salah atau hoaks.***