Network
POTENSIBISNIS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lakukan tiga pendekatan untuk pengawalan bansos 2021 nanti.
Sebelumnya, pemerintah telah memutuskann untuk melanjutkan bantuan sosial (bansos) penanganan Covid-19 pada tahun 2021.
Penyaluran bansos tersebut rencananya akan berlaku mulai bulan Januari hingga Juni 2021.
Baca Juga: Polisi Ungkap 'Bocornya' Video Syur, Ternyata Gisel Pernah Transfer untuk Lawan Mainnya
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron mengaku, pihaknya telah menjalankan tiga pendekatan kepada Kementerian Sosial (Kemensos) terkait penyaluran bansos.
Ketiga pendekatan tersebut dimulai dari pendekatan pendidikan, pencegahan dan penindakan.
"Sebenarnya pencegahan KPK ke bansos itu sudah melewati banyak hal. Kami dari awal pada saat penentuan kebijakan kami hadir, kemudian mengerem bagaimana agar tidak terjadi tindakan korupsi," ujarnya.
Baca Juga: Soal HGU, Andi Arief Cium Upaya Bungkam Habib Rizieq, 'Matikan Logistiknya, Gerakan Bisa Diredam'
Hal demikian disampaikan Ghufron dalam acara diskusi secara virtual, Selasa 29 Desember 2020. Sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari laman PMJ News.
"Bahkan kemudian kami sidak beberapa kali ke Kemensos bahkan secara personal kami diundang ke rapat juga kemudian membekali supaya berintegritas," ujarnya.
Menurut Ghufron, ketiga pendekatan tersebut akan digunakan KPK untuk mengawal penyaluran bansos pada 2021 nanti.
Baca Juga: Penyuap Juliari Batubara Siap Buka-bukaan di Persidangan, Janjikan Kejutan?
"KPK saat ini tidak fokus pada cegah, tidak, tapi KPK saat ini fokus pada tiga hal itu, penindakan supaya takut. Tapi kemudian kami juga mengerem bagaimana sistemnya kemudian tidak bisa untuk korup dan kepada orangnya sadar diri," tuturnya.***
