Polri Akui Oknum Anggotanya yang Ancam Penggal Kepala Habib Rizieq Shihab dan Tantang FPI

- 4 Desember 2020, 14:50 WIB
Tangkap laya pria mengaku polisi siap penggal kepala Rizieq Shihab.
Tangkap laya pria mengaku polisi siap penggal kepala Rizieq Shihab. /Twitter @anak90an_ /

POTENSIBISNIS - Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Moch Irwan Susanto, mengakui jika oknum anggotanya yang mengancam memenggal kepala Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab.

Kapolres Pekalongan Kota, Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Moch Irwan Susanto pun mengungkap sosok orang yang ada di dalam video viral pengancam akan memenggal kepala Habib Riziq Shihab.

Awalnya, video viral yang menayangkan seorang pria berkumis bicara sendiri menghadap kamera.

Baca Juga: Makin Tegas Mengancam, Ini Kata Kapolri Jenderal Idham Azis ke Habib Rizieq Shihab

Dia menyapa warga Pekalongan lalu mengeluarkan kata-kata keras pada FPI dan Habib Rizieq Shihab.

Ancaman penggal kepala

Terderar, menyebut Front Pembela Islam (FPI) dan HTI sebagai radikal, seorang pria yang mengaku polisi dan cinta NKRI secara lantang siap untuk memenggal kepala Habib Rizieq Shihab.

Saat ini viral video ancaman mengerikan pembunuhan dilakukan seorang pria yang mengaku sebagai anggota Polri.

Dalam tayangan video viral, pria tersebut mengancam membabat kepala Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab yang dinilainya terus merongrong NKRI.

Ancaman itu direkam dan disebarkan melalui media sosial yang kini menjadi viral di tengah masyarakat.

Tak diketahui secara pasti identitas pria tersebut dan di mana lokasi pembuatan video yang isinya sangat radikal, yakni ancaman memenggal kepala Rizieq Shihab.

Pada rekaman video yang viral tersebut, pria berkumis ini bersumpah siap memenggal leher Habib Rizieq Shihab jika mengacaukan NKRI.

Video tersebut diunggah melalui akun Twitter @anak90an_ dan juga akun Youtube Hendri Official beberapa waktu lalu.

"Selamat pagi untuk warga pekalongan sekitarnya, selamat pagi untuk warga negara seluruh Indonesia yang saya cintai dan saya banggakan," ujarnya dikutip PotensiBisnis.com dari kanal Youtube Hendri Official pada Kamis, 3 November 2020.

Dia merasa jika akhir-akhir ini publik diresahkan dengan aksi FPI dan Rizieq Shihab.

Lawan FPI dan Habib Rizieq

Pria yang terang-terangan mengaku polisi ini sempat memplesetkan singkatan FPI dengan Front Pemberontak Islam.

"Akhir-akhir ini kita melihat ada organisasi yang bergaya preman, bergaya jagoan, bahkan bak bagai seorang juara dan pahlawan gak ada tandingannya. Kita semua paham siapa dia, FPI atau Front Pemberontak Islam," lanjutnya.

Sambil bersumpah dan percaya diri, pria tersebut tidak takut dengan FPI. Lebih jauh, dia siap membabat leher Habib Rizieq jika berani mengacaukan NKRI.

"Demi tuhan saya sebagai orang Muslim juga warga negara tidak gentar sedikitpun kepada FPI, Rizieq dan kroni-kroninya, dan demi Allah saya siap membabat lehernya kalau sampai berpolah yang terlalu jauh, apalagi sampai mengacaukan NKRI ini," tegasnya.

Setelah mengeluarkan ancaman, pria tersebut menceritakan pengalamannya saat tahu ada peristiwa pelanggaran lalu lintas yang dilakukan seorang anak FPI.

Semenjak itulah dirinya mengaku membenci FPI, karena menurutnya bergaya radikal dan preman.

"Pengalaman saya terjadi, pernah suatu ketika FPI anaknya Fathurohman Kramatsari Pekalongan ditilang oleh lalu lintas, di pos monumen Pekalongan kota, saat itulah FPI tidak terima, didatangi pos polisi kurang lebih 50 orang, dan kurang lebih 9 orang tak (saya) pukuli geletak saat itu. Dan sampai sekarang pun saya masih benci sama FPI karena radikal dan gayanya sok jagoan preman," katanya.

Tidak akan mundur

Di akhir videonya, pria tersebut kembali bersumpah akan menyembelih leher Habib Rizieq.

Sambik mengaku sebagai seorang polisi, dia tidak akan mundur sedikitpun apalagi harus takut sambil menyinggung organisasi HTI.

"Saya siap sembelih lehernya Rizieq, mencungkil matanya, atau membabat kakinya, saya tidak pernah gentar, tidak akan mundur sedikitpun, melawan FPI, organisasi HTI dan sejenisnya, karena saya seorang polri, tidak akan mundur sejengkalpun. Catat demi Allah Rasulullah tidak akan pernah mundur dan pernah takut," ucapnya.

Sejauh ini belum ada pernyataan resemi dari pihak kepolisian mengenai ancaman dan kebenaran terkait keanggotaan pria berkimus tersebut.***

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x