TNI G Ariawan: Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Menurun Drastis

8 April 2021, 18:30 WIB
Gedung Wisma Atlet, /Galang Garda S/ sumber: pikiran rakyat

POTENSI BISNIS - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahana (Pangkogabwilhan) I, Laksdya TNI G Ariawan menyampaikan, pasien Covid-19 yang dirawat di Wisma Atlet mengalami penurunan.

Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat sudah menampung hampir setahun pasien yang positif Covid-19.

Ini merupakan suatu kabar baik, karena kapasitas 8.900 yang tersedia, saat ini jumlah keterisian hanya sekitar 1.500 tempat tidur.

Baca Juga: Terkait Penemuan Benda Bertuliskan 'FPI Munarman' di Depok, Polisi: Tetap Tenang, Tidak Panik

Baca Juga: Ini 6 Tradisi Unik Menyambut Ramadhan yang Dilakukan Masyarakat Indonesia

"Itu kalau dipersentase sekitar 23 persen dari 8.900 tempat tidur," ujar Ariawan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Kamis, 8 April 2021, dilansir dari PMJ News.

Berdasarkan laporan dalam tiga pekan terakhir, grafik perkembangan dan perawatan pasien di RSDC Wisma Atlet terus menurun.

Ariawan mengatakan jika hal ini merupakan penurunan yang sangat drastis.

Baca Juga: Ribuan Paket Sembako Dikirim Jokowi untuk Korban Banjir Bandang NTT, Medan yang Sulit Sering jadi Kendala

Baca Juga: PKB Minta agar Presiden Jokowi Perhatikan Kesehatan Santri

"Dengan penurunan pasien, jangan sampai lengah dan harus selalu tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.

"Kita melihat grafik perkembangan 2-3 minggu terakhir ini grafiknya terus menurun. Menjelang puasa juga menjelang hari raya, untuk kita semua selalu tetap disiplin dengan kesadaran pribadi menerapkan protokol kesehatan," lanjutnya.

Kapuskes TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono menyampaikan jika tak akan mengurangi jumlah relawan di RSDC Wisma Atlet.

Baca Juga: Peniliti Jepang Sebut Setelah Melaksanakan Puasa Tampak Awet Muda

Baca Juga: Tes Covid-19 yang Tidak Membatalkan Puasa Menurut Fatwa MUI Jelang Ramadhan 1442 H, GeNose Salah Satunya

"Saat ini, total relawan yang ada di RSDC Wisma Atlet sekitar 3.400 orang, dengan 2.672 di antaranya merupakan tenaga kesehatan," ujar Tugas.

"Hunian kita sudah jauh menurun dari kita lihat satu bulan yang lalu yang tadinya 80 persen, sekarang tinggal 23 persen. Kemudian antisipasi yang kita harus lakukan adalah menyiapkan kalau kita lihat grafik-grafik pascalibur pasti akan meningkat," katanya.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler