POTENSI BISNIS – Ranah industri musik di Indonesia mendapatkan kabar duka dari komponis dan pianis Trisutji Kamal yang menutup usia di Jakarta, Minggu dini hari di usia 84 tahun.
Dilansir dari Antara, KRA. Mahindrani Kooswidyanthi Paramasari putri mendiang almarhum menjelaskan bahwa ibundanya mengidap komplikasi penyakit diabetes dan darah tinggi, serta pernah mengalami stroke ringan di 2003.
Kanjeng Raden Ayu (K.R.A.) Trisutji Djuliati Kamal lahir di Jakarta, 28 November 1936 dari keturunan keluarga ningrat di Jawa yang menggemari kesenian.
Baca Juga: Mantan Jaksa Agung Basrief Meninggal Dunia di Usia 74 Tahun
Trisutji adalah komponis perempuan Indonesia pertama yang menekuni musik kontemporer secara profesional.
Trisutji belajar piano dan komposisi kepada Henk Badings, komponis Belanda kelahiran Bandung dan Boris Blacher, komponis Jerman.
Berbekal pengalaman dan pendidikannya di Eropa, Trisutji kembali ke Indonesia dan turut serta dalam mengembangkan seni kontemporer di Indonesia.
Baca Juga: Kini Registrasi dan Penjadwalan Vaksinasi Lebih Mudah, Kunjungi Laman vaksin.loket.com
Berikut selengkapnya adalah karya- karya ciptaan musik Trisutji Kamal:
1. Karya Musik Film
· Apa Yang Kau Cari Palupi (1969)
· Jangan Ambil Nyawaku (1981)
· Lewat Tengah Malam (2007)
2. Karya Musik Konser
· Gunung Agung (1963)
· Persembahan (1992)
3. Karya Musik Opera
· Loro Jonggrang (1957)
Baca Juga: RAMALAN ZODIAK Selasa, 23 Maret 2021: Libra Dihormati, Gemini Bersiap Terima Kesulitah
Karya “Loro Jonggrang” merupakan opera Indonesia pertama dan yang secara perdana ditampilkan di Castel Sant'angelo, Roma pada 1957.
Sebagai komponis, Trisutji sangat produktif menelurkan karya dan mementaskannya hingga kancah internasional.
Ratusan karyanya telah direkam ke dalam bentuk album musik, terutama karya-karya piano solonya.
Tahun 2006, ia merilis album yang berjudul “Complete Piano Works Series” yang memuat karya-karyanya pada tahun 1951-2006.
Karya-karya terakhir Trisutji selama 20 tahun terakhir banyak terinspirasi dari budaya Islam, seperti Isra Miraj, Ramadhan, Nuzulul Quran, Idul Adha, melodi malam takbir dan adzan.
Komponis Addie Ms pun ikut berbela sungkawa atas meninggalnya salah satu musikus legendaris Indonesia dan berterima kasih atas segala kontribusi mendiang di musik tanah air.
“Almarhumah banyak mewarisi karya-karya yang mewarnai pecinta musik Indonesia. Ibu Trisutji D. Kamal, pianis dan komponis wanita Indonesia, hari ini berangkat menuju keabadian. Beliau mewariskan karya-karya musiknya yang telah mewarnai kehidupan banyak pecinta musik Indonesia.Selamat jalan, Maestra," kata Addie, dikutip ANTARA. ***