Berikut Perkara Perusak Amal di Bulan Ramadhan, Salah Satunya Puasa Tetapi Tidak Shalat 

- 28 April 2021, 12:11 WIB
Ilustrasi Bulan Suci Ramadhan 1442 H.
Ilustrasi Bulan Suci Ramadhan 1442 H. /KALBAR TERKINI/MULYANTO ELSA

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang seseorang shalat mukhtashiron.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam kitab Bulughul Maram, Bab ‘Dorongan agar khusyu’ dalam shalat, Ibnu Hajar rahimahullah menyampaikan terkait hadis di atas sebagai berikut bahwasanya sebagian ulama menafsirkan ikhtishor (mukhtashiron) dalam hadist tersebut adalah shalat yang ringkas (terburu-buru), tidak ada thuma’ninah ketika membaca surah, ruku, maupun sujud. (Lihat Syarh Bulughul Maram, Syaikh ‘Athiyah Muhammad Salim, 49:3, Asy-Syamilah).

  1. Pelit Sedekah

Sungguh sangat merugi orang yang bakhil alias kikir dan pelit terhadap hartanya untuk disedekahkan pada bulan Ramadhan.

Padahal, pada bulan ini adalah momen terbaik untuk berderma karena di samping akan dilipatgandakannya pahala sedekah tersebut, juga terdapat keutamaan lainnya sebagaimana hadist berikut.

Ali meriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang mana bagian luarnya terlihat dari bagian dalam dan bagian dalamnya terlihat dari bagian luarnya.” Lantas seorang arab badui berdiri sambil berkata, “Bagi siapakah kamar-kamar itu diperuntukkan wahai Rasululullah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Untuk orang yang berkata benar, yang memberi makan, dan yang senantiasa berpuasa dan shalat pada malam hari diwaktu manusia pada tidur.” (HR. Tirmidzi, no. 1984. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).***

 

Halaman:

Editor: Babah Pram

Sumber: Rumasyho.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x