POTENSI BISNIS - Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Bandung, Cut Arsy Rahmi memberikan solusi terbaik bagi masyarakat yang melaksanakan puasa agar tetap sehat.
Terutama kepada mereka yang memiliki masalah pada jantung agar tetap berupaya mendapatkan banyak manfaat dari pelaksanaan ibadah puasa di bulan Ramadhan, asalkan memperhatikan beberapa hal.
Khusus bagi penderita penyakit jantung, sangat dianjurkan memperhatikan asupan minuman dan makanan yang tidak berlebihan.
Baca Juga: Berikut Cara Memilih Kurma yang Bermanfaat untuk Kesehatan
"Biasanya pasien gagal jantung tidak boleh minum terlalu banyak, pas buat pasien berpuasa dengan memperhatikan aturan yakni jumlah 1,5 liter cairan atau disesuaikan dengan badan, mungkin sekitar enam gelas," ujar Cut Arsy dikutip ANTARA.
Cut Arsy juga menyampaikan upaya ini dapat dilakukan dengan membagi waktu untuk minum yaitu dua gelas ketika sahur, satu gelas ketika buka puasa, dua gelas ketika malam hari dan segelas sebelum tidur.
Selain hal itu, Cut Arsy juga menyampaikan dalam forum diskusi yang bertajuk Anda Bertanya Dokter Menjawab, jika sebaiknya pasien yang berpuasa tidak berhenti mengonsumsi obat-obatan.
Biasanya, dokter jantung memberikan resep obat sebanyak lima sampai 6 jenis yang dibagi untuk dikonsumsi pagi, siang atau sore hari. Ketika Ramadhan waktu mengonsumsi obat dapat disesuaikan.
Baca Juga: Lebih Dekat dengan Masyarakat, Kapolri Launching Aplikasi Propam Presisi