Aldebaran makin kagum karena Andin ternyata sudah menyiapkan pendidikan untuk Alya yang akan sama dengan Askara bahkan hingga kuliah nanti.
Kemudian, mertua Fauzi memberitahu kalau ia dan keluarga membuat makam untuk Fauzi meski jasad menantunya itu tak dikubur di sana.
Sayangnya Suci tidak pernah mau datang ke makam itu karena masih berharap Fauzi pulang.
Lantas bersama Aldebaran dan Andin akhirnya Suci mau ke makam Fauzi, di sana ia menangis dan yakin jika suaminya meninggal karena menolong orang lain.
Suci tahu bahwa semasa hidup Fauzi selalu mementingkan orang lain dibandingkan diri sendiri.
Namun, yang Suci sesali adalah Fauzi tak memikirkan jika masih memiliki anak dan istri yang juga butuh kehadirannya.
Bahkan Suci bertanya-tanya apa kebaikan yang diperbuat Fauzi hingga mengirimkan keluarga Andin yang begitu baik hati.
Kemungkinan Aldebaran sengaja menutup rapat dari Suci apa yang sebenarnya terjadi saat di pulau sehingga Fauzi meninggal dunia.
Aldebaran dihantui rasa bersalah dan berusaha menebusnya dengan bertanggung jawab atas segala kebutuhan keluarga Fauzi.