POTENSI BISNIS - Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18 akan segera dibuka dalam waktu dekat ini.
Akan tetapi, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari belum membocorkan tanggal pastinya.
Hal tersebut lantaran harus menunggu lampu hijau dari Komite Cipta Kerja berdasarkan rapat.
Baca Juga: Login www.prakerja.go.id, Daftar Kartu Prakerja Gelombang 18 Simak Tata Caranya agar Lolos Seleksi
"Sobat prakerja mohon sabar, InsyaAllah dalam waktu dekat ini gelombang 18 akan dibuka," kata Denni, dalam diskusi bertajuk Peranan Program Kartu Prakerja di Masa Pandemi pada Jumat, 13 Agustus 2021.
Denni menjelaskan, pada semester II 2021 pemerintah sudah menggelontorkan anggaran Rp10 triliun.
Dana tersebut untuk program Kartu Prakerja yang nantinya ditujukan kepada 2,7 juta calon penerima.
Baca Juga: Wagub Jabar Siapkan Rp500 Juta agar Suami Istri di Cibatu Garut 'Lancar Ibadah' di Musim Kemarau
Alokasi tersebut merupakan anggaran yang diputuskan pada awal tahun lalu, alias di luar tambahan anggaran akibat PPKM Darurat dan ber-level.
"Untuk semester II kami disediakan anggaran oleh Kementerian Keuangan sudah diputuskan sejak Januari 2021. Bukan dalam rangka PPKM ada anggaran Rp10 trilun untuk sekitar 2,7 juta penerima," kata dia.
Denni juga menyatakan, kalau di semester II ini pelatihan akan ditingkatkan kualitasnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Cari Tahu Karakter Baik, Mudah Jatuh Cinta dan Sombong dari Bentuk Jari Ini
Nantinya, penerima manfaat akan bisa berinteraksi langsung dengan instruktur atau pemberi pelatihan.
Per-semester I 2021, PMO telah menyelesaikan program Kartu Prakerja hingga gelombang 17.
Rencananya untuk pembukaan gelombang 18 Kartu Prakerja akan digelar pada semester II 2021, namun hingga kini belum dibuka.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Hal Pertama Dilihat akan Ungkap Soal Hubungan yang Seperti Apa Anda Inginkan
Tahun ini (2021) pemerintah menabah anggaran Kartu Prakerja sebesar Rp10 triliun menjadi Rp30 triliun.
Tambahan itu dilakukan untuk mengantisipasi dampak ekonomi akibat pemberlakuan PPKM darurat.
Dengan tambahan dana tersebut, maka kuota kepesertaan juga bertambah dari 2,8 juta orang menjadi 8,4 juta orang.
Sambil menunggu pengumuman resmi pembukaan Kartu Prakerja gelombang 18, ikuti tata cara dan syarat daftar Kartu Prakerja gelombang 18 di situs www.prakerja.go.id.
1. WNI berusia 18 tahun ke atas
2. Tidak sedang menempuh pendidikan formal
3. Sedang mencari kerja, pekerja terkena PHK, atau membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti yang dirumahkan dan bukan penerima Bantuan Subsidi Gaji/upah termasuk penerima Banpres UKM
4. Bukan penerima bansos lainnya, selama pandemi Covid-19
5. Bukan pejabat ASN, Pimpinan dan Anggota DPR/DPRD, Prajurit TNI/Polri, Kepala Desa dan perangkat desa, Pejabat BUMN atau BUMD.
6. Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang penerima bantuan dana Kartu Prakerja.
Sebelumnya, informasi Kartu Prakerja gelombang 18 segera dibuka disampaikan dalam unggahan akun Instagram @prakerja.go.id
Tata cara melakukan daftar Kartu Prakerja
- Login www.prakerja.go.id nama lengkap, alamat e-mail dan kata sandi
- Cek e-mail masuk dari Kartu Prakerja untuk aktivasi. Setelah itu, kembali ke beranda
- Masukkan e-mail dan kata sandi yang baru dibuat
- Masukkan NIK KTP dan tanggal lahir (Klik tombol 'berikutnya')
- Isi data diri di form pengisian (nama lengkap, alamat e-mail, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status pekerjaa, foto KTP, lalu klik 'berikutnya'
- Masukkan Nomor HP aktif dan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS
- Mengisi tes motivasi selama 1 menit
- Tunggu email pemberitahuan setelah tes selesai dikerjakan.
- Jika sudah mendapat email pemberitahuan, kembali ke situs www.prakerja.go.id dan klik pada tulisan (gabung ke gelombang 18) jika sudah dibuka.***