POTENSIBISNIS - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini, pada Rabu 18 November 2020 cenderung melemah.
Pagi ini rupiah berkisar Rp14.116 per dolar AS, sementara terhadap mata uang Asia, rupiah berada pada Rp2.153 per 1 Yuan Tiongkok.
169 basis poin yuan jadi 1,5593 pada dolar AS, hal yang menyebabkan melonjak dari sebelumnya mempunyai basis poin masing-masing 286 dan 237.
Baca Juga: Gempa Kuningan Terjadi Akibat Sesar Ciremai, BMKG Imbau Warga Tetap Tenang
Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman Demi Menjaga Keamanan Akun Anda
Penawaran pelaku pasar menjadi dasar penimbang harga kurs Yuan terhadap dolar AS sebelum pembukaan pasar uang antarbang pada setiap hari kerja.
Kemenangan Joe Biden (Demokrat) dalam pemilihan presiden AS menjadi keuntungan bagi Yuan. Sebab, Biden tidak menjadi ancaman hubungan kedua negara antara As dengan China.
Yuan sebagai mata uang China terus melonjak di pasar iternasional, bahkan mencapai level tertinggi dari juni 2018 terhadap dolar AS di angka 6,5457.
Baca Juga: Uruguay Takluk dari Brazil dengan Skor 0-2, Edinson Cavani Berakhir Dikartu Merah
Baca Juga: Peringati Hari Anak Sedunia, 10 Lagu Anak Terpopuler Sepanjang Masa
Seperti dikabarkan PotensiBisnis.com sebelumnya, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa 17 November 2020 berpeluang menguat seiring pasar merespon positif kemajuan pengembangan vaksin corona virus atau Covid-19 dari Moderna Inc.
Pagi, pukul 9.59 WIB rupiah bergerak menguat 70 poin atau 0,5 persen ke posisi Rp14.040 per dolar AS dibandingkan hari sebelumnya Rp14.110 per dolar AS.***