Hasil panen bisa dimulai dipasarkan melalui keluarga terdekat dan seiring berjalannya waktu ketika hasil panen mulai besar dapat dijualkan ke supermarket hingga restoran sebagai supplier.
Bukan tidak mungkin, memulai urban farming di rumah bisa menjadi petani sayur organik dengan omset penghasilan tinggi.
2. Menjual Benih Tanaman
Baca Juga: Menkop UKM Teten Masduki Janji Akan Lanjutkan Program PEN KUMKM
Anda bisa mulai dengan menjual bibit secara online dengan sistem reseller jika tidak memiliki persediaan bibit siap jual. Ada banyak petani dan penjual bibit yang bisa Anda ajak bekerja sama.
Carilah petani yang memiliki kualitas bibit unggul agar hasilnya tidak mengecewakan.
3. Membuka Kelas Urban Farming
Baca Juga: Pemprov Babel Gandeng OKE OCE untuk Pengembangan UMKM
Dengan banyaknya orang perkotaan yang mulai melirik konsep urban farming, hal ini bisa dijadikan peluang untuk membagikan ilmu yang Anda miliki.
Ketika Anda sudah cukup lama menggeluti dunia urban farming dan sudah berada di tingkat ahli, Anda dapat membuka kelas untuk membagikan kemampuan dan pengalaman Anda.