POTENSI BISNIS - Bagi banyak orang menyebut jika mimpi adalah bunganya tidur. Di dalam mimpi seseorang, biasanya ada yang mengalami hal menyenangkan, buruk, bahkan biasa-biasa saja.
Bagi umat Islam, mimpi seseorang khususnya lelaki yang akan memasuki tanda dewasa mendapat keistimewaan.
Di dalam ajaran Islam, bagi anak-anak yang akan memasuki masa dewasa, satu di antaranya ditandai dengan mimpi bersenggama.
Baca Juga: Hukum Menunda Kehamilan Jadi Haram Jika Alasannya Ini, Buya Yahya: Kurang Ajar kepada Allah SWT
Namun, berbeda halnya dengan seorang pria remaja atau dewasa. Mimpi bersenggama merupakan tanda yang tidak baik.
Diakui Buya Yahya, mimpi bersenggama pasti akan banyak dialami oleh setiap orang.
Mimpi bersenggama ini akan dialami laki-laki dan wanita dewasa.
Di dalam mimpi, seseorang akan mengalami banyak hal. Misalnya, seseorang bisa mengalami mimpi indah bahkan yang buruk.
Dalam hal mimpi senggama, terkadang orang berpikir hal itu tidak masalah dan sebuah kenormalan.
Bahkan tak sedikit, dalam pikiran orang jika mimpi senggama mimpi indah.
Baca Juga: Tinggalkan 2 Kebiasaan Sepele Ini, Buya Yahya Bilang Sangat Ampuh Usir Rezeki Seret
Padahal, dijelaskan Buya Yahya, mimpi bersenggama justru hal yang buruk.
Ulama besar asal Cirebon, Buya Yahya menjelaskan dalam satu kajian jika mimpi bersenggama merupakan ulah setan yang kerap menggoda dan mengganggu manusia.
Jika seseorang bermimpi senggama, maka Buya Yahya menyarankannya untuk sesegera mungkin istighfar.
Dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah pada Sabtu, 20 Agustus 2022, Buya Yahya menjelaskan, sosok setan adalah penyebab seseorang mengalami mimpi bersenggama.
Dengan demikian, Buya Yahya mengatakan banyak berdoa dan memohon pertolongan pada Allah SWT adalah jalan terbaik sebelum tidur.
Meski begitu, mimpi bersenggama dalam Islam tidak dihukumi haram, karena di luar kekuasaan manusia.
Akan tetapi, mimpi bersenggama ini merupakan ulah dari setan, di mana manusia diminta untuk berlindung dari godaan dan husutannya.
Buya Yahya menjelaskan, setan sengaja menjerumuskan manusia berbuat zina dengan cara mimpi bersenggama.
Mengenai hal itu, Buya Yahya mengatakan tidak ada riwayat yang menceritakan jika Nabi Muhammad pernah mimpi bersenggama.
"Ketahuilah bahwa Nabi (Muhammad) tidak pernah mimpi bersenggama karena mimpi. Memang bukan haram, akan tetapi bukan sebuah kemuliaan," kata Buya Yahya.
Buya Yahya mengatakan, Nabi Muhammad dijaga oleh Allah dari mimpi semacam itu.
Hal tersebut lantaran setan menjadikan mimpi bersenggama sebagai alai menjerumuskan manusia.
"Memang tidak haram di dalam mimpi (bersenggama), akan tetapi permainan setan itu," kata Buya Yahya.***