Network
POTENSI BISNIS - Jurnalis Najwa Shihab mengatakan tantangan terbesar yang selama ini dihadapi dalam karirnya.
Menurut Najwa Shihab, satu di antaranya saat dirinya harus mendapatkan rapor merah dalam program televisi yang dipandunya.
Najwa menjelaskan, karena mendapat rapor merah untuk rating program Mata Najwa, dirinya sempat berencana untuk tak melangsungkan program tersebut setelah episode ke-13.
Baca Juga: PPKM Level 3 Libur Natal dan Tahun Baru 2022, Polri Gelar Operasi Lilin
Tak hanya rating, rapor merah juga Najwa Shihab dapatkan dari sisi angka penonton dan sponsor.
"Padahal, sudah investasi waktu, emosi, tenaga, pikiran, uang. Kegagalan pada sebuah proses rasanya sudah biasa,” kata Najwa Shihab, dikutip PotensiBisnis.com dari laman ANTARA News, Sabtu, 27 November 2021.
Najwa menyampaikan, pada kegagalan itulah terjadi proses reflektif terjadi.
Menurutnya, bukan so what, tapi now what. Walau terdengar ideal sekali dan terkesan mudah untuk dilakukan, tetapi kenyataannya sulit.
Baca Juga: Biodata Putri Marino yang Bikin Greget di Layangan Putus, Ternyata Sempat Dapat Penghargaan Ini
"Saya pun mengakui itu. Kegagalan itu bisa memberi banyak dampak, seperti kekecewaan, bahkan rasa kurang percaya diri," ujarnya.
"Itulah mengapa, adalah penting untuk memiliki kematangan emosional, kemudian mengelilingi diri kita sendiri dengan orang-orang yang positif, yang bisa jadi cheerleaders kita,” lanjut Najwa Shihab.
Najwa mengatakan, bangkit dari kegagalan, memerlukan usaha termasuk mencari dukungan dan mengumpulkan niat untuk kembali mencoba.
“Kemampuan untuk bangkit itu tak serta-merta datang, itu pun harus diupayakan oleh diri kita sendiri,” jelasnya.
Najwa Shihab menegaskan, internet dan media sosial bisa jadi sumber yang bisa Anda akses untuk mencari inspirasi dan semangat.
"Namun, di sisi lain, internet dan media sosial pun dapat menjadi portal yang membunuh kepercayaan diri," tegasnya.
Najwa Shihab pun membagikan tipsnya selama ini ketika ketakutan akan kegagalan sedang dirinya alami.
Menurutnya, pertama buat ketakutan akan kegagalan ini sebagai sesuatu yang dapat mendorong kita untuk mempersiapkan dan memantapkan hal tersebut secara lebih serius.
Baca Juga: Lensa Interaktif Disiapkan Snap dan Warner Bros Sambut 20 Tahun Harry Potter
"Ketika jadi presenter, ada ketakutan kalau salah ngomong, tidak lancar. Makanya, saya akan berulang-ulang kali latihan ngomong di depan kaca,” jelas Najwa Shihab.
Kedua, Najwa mengatakan, tak mengapa jika melakukan kesalahanz orang lain tidak hanya fokus pada kesalahan Anda.
Mereka sudah terlalu fokus pada kesalahan mereka masing-masing dan lupa akan apa yang telah menjadi kesalahan Anda.
Ketiga, jadilah individu yang memperhatikan detail, maksudnya setiap selesai present sesuatu, saya akan selalu melakukan evaluasi.
"Dengan ini, kita bisa melihat perkembangan kita dari waktu ke waktu. Improvement inilah yang dapat membangkitkan confidence kita," katanya.***
