Network
Baca Juga: Klasemen MotoGP 2021 Sementara: Quartararo Dibayangi Bagnaia, Johann Zarco Merosot
Lebih awal pada hari yang sama, Vinales dan Yamaha sebelumnya telah sepakan untuk berpisah di pertengan jalan MotoGP 2021.
Mereka tidak akan melanjutkan kemitraan hingga akhir musim ini. Hubungan Yamaha dan Vinales sempat memanas di awal musim paruh kedua MotoGP 2021.
Setelah sang pebalap mengeluhkan penampilannya yang tidak konsisten. Yamaha bahkan, harus mendatangkan kembali Silvano Galbusera yang dahulu merupakan kepala kru Valentino Rossi untuk membantu Vinales.
Setelah GP Belanda pada 28 Juni, tim pabrikan Jepang dan sang pebalap asal Spanyol mengumumkan mereka bakal akhiri kontrak durasi dua tahun 2021-2022 lebih dini.
Setelah keputusan tersebut, Yamaha dan sang pebalap sepakat untuk menyelesaikan sisa musim ini.
Akan tetapi, pada MotoGP Styria, Vinales berulah karean frustasi yang menyebabkan dirinya mendapat skors dari Yamaha.
Vinales dinggap berpotensi menimbulkan kerusakan pada mesin motor YZR-M1, dan membahayakan dirinya serta pebalap lain.
Kemudian pekan lalu, Vinales sampaikan permohonan maaf kepada Yamaha atas insiden di GP Styria dengan dalih situasi itu disebabkan dirinya frustasi.
Terlebih dirinya mengalami masalah teknis pada motornya saat start dan akibatnya finis terakhir.
