MotoGP 2021, Pakaian Terbuka Hingga Penalti yang Diberikan Kepada Fabio Quartararo

- 7 Juni 2021, 07:25 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo harus mendapat hukuman penalti karena melaju dengan pakaian balap terbuka.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo harus mendapat hukuman penalti karena melaju dengan pakaian balap terbuka. /Foto: Twitter @MotoGP/

POTENSI BISNIS – Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, melaju dengan pakaian balap terbuka.

Itu terjadi pada tiga lap terakhir balapan MotoGP Catalunya 2021 yang berlangsung di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Minggu, 6 Juni 2021 malam WIB.

Fabio Quartararo pun dikenakan pelanggaran Pasal 2.4.5.2 dari peraturan kejuaraan dunia FIM.

Baca Juga: Pelatih Robert Menilai Produktivitas Gol Timnya Masih Rendah

Pasal tersebut berisi bahwa peralatan keselamatan harus dipakai, diikat dengan benar setiap saat selama aktivitas on-track.

Dikutip PotensiBisnis.com dari The Race, berdasarkan sumber di paddock MotoGp pakaian balap Quartararo tidak tertutup sempurna.

Hal itu terjadi sebelum balapan dimulai yang akhirnya pakaian balap yang dikenakannya pun terbuka pada lap-lap terakhir hingga pelindung dadanya pun lepas.

Baca Juga: Bahas Penanganan Covid-19 di Kudus, Panglima TNI: Jajaran TNI Siap Bantu

Kejadian itu merugikan Quartararo yang memulai balapan dari posisi pertama.

Meski begitu, tanda-tanda Quartararo akan mendapatkan hasil buruk sudah terlihat sejak awal balapan.

Quartararo kehilangan posisi pertama karena disalip pembalap Ducati Lenovo Jack Miller.

Selanjutnya, pembalap asal Prancis itu tercecer dari barisan depan.

Saat Quartararo tercecer, posisi pertama silih berganti ditempati oleh pembalap lain.

Miller hanya sesaat menempati posisi pertama sebelum direbut Miguel Oliveira dari KTM Red Bull.

Posisi pertama, yang sebelumnya dimiliki Oliveira, bisa direbut Maverick Vinales dari Monster Energy Yamaha pada pertengahan balapan.

Akan tetapi, Oliveira tidak butuh waktu lama untuk merebut posisi pertama dari Vinales.

Oliveira pun berupaya untuk mempertahankan posisi pertama hingga garis finis.

Akan tetapi, Quartararo, yang meningkatkan kecepatan pada setiap lap, mampu merebut posisi pertama dari pembalap asal Portugal itu.

Namun, Quartararo kembali kehilangan posisi pertama karena disalip Oliveira.

Saat balapan menyisakan tiga lap lagi, Quartararo melaju dengan pakaian balap terbuka tanpa pelindung dada.

Beberapa saat kemudian, Quartararo menutup pakaian balapnya.

Setelah itu, dia melakukan aksi kontroversial dengan memotong tikungan pertama dan kedua melalui jalur lebih pendek pada lap terakhir.

Aksi itu membuat Quartararo menerima penalti sehingga harus puas dengan posisi keempat meski merupakan pembalap ketiga yang menyentuh garis finis.

Tempat ketiga menjadi milik Miller yang mendapatkan untung dari penalti Quartararo.

Sementara itu, kemenangan menjadi milik Oliveira dan posisi kedua ditempati pembalap Pramav Ducati Johann Zarco.

Quartararo mendapat hukuman tambahan tiga detik setelah balapan.

Keunggulan Quartararo di klasemen kini berkurang, dari 17 poin yang dipegangnya atas Johann Zarco di finis berkurang menjadi 14 poin.

Quartararo masih beruntung bahwa penalti baru membuatnya hanya kehilangan dua posisi dan tiga poin kejuaraan.***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: The Race


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x