Rudy Eka Sebut Kekalahan Timnas Sepakbola Wanita Indonesia dari Imran Soccer Academy Disebabkan Tekanan Tinggi

30 Maret 2021, 14:41 WIB
Pelatih Rudy Eka Priyambada memimpin Timnas Wanita untuk persiapan Sea Games 2021. /PSSI

 

POTENSI BISNIS - Pelatih Timnas sepakbola wanita Indonesia, Rudy Eka Priyambada menilai masih banyak kekurangan di tubuh Timnas Wanita Indonesia.

Satu di antaranya adalah seleksi dan latihan timnas sepakbola wanita Indonesia baru bisa dilaksanakan di tahun 2021.

Diketahui sudah tiga pekan tim nasional wanita Indonesia melakukan seleksi dan pemusatan latihan (TC) di Jakarta.

Baca Juga: Basarnas Lakukan Pencarian Korban Kecelakaan Laut di Perairan Selat Sunda  

Walaupun sudah tiga pekan berlatih, skuat Garuda Pertiwi masih memiliki pekerjaan rumah yang perlu diperbaiki.

“Selama tiga pekan kami tim pelatih memberikan program latihan intens kepada para pemain karena sekama pandemi tidak banyak aktivitas yang dilakukan. Pada TC ini salah satunya hal yang konsisten dilakukan adalah melakukan internal game di setiap hari Rabu dan Jumat setiap pekannya. Evaluasi pentingnya adalah ritme permainan para pemain untuk keluar dari tekanan terlebih saat menghadapi tim putra,” ujarnya Rudy dikutip Potensi Bisnis dari laman resmi PSSI.

Selama TC skuat Garuda Pertiwi menjalani internal game secara rutin. Di pekan pertama, Zahra Muzdalifah dan kawan-kawan menjalani pertandingan dengan durasi 3x30 menit.

Kemudian di pekan kedua, Timnas Wanita menjalani friendly game bersama dua klub sepakbola putri yakni Bina Sentra Cirebon dan Lion Football Academy, dimana kedua pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan 14-0 dan 15-0.

Baca Juga: Lima Bom Aktif Diamankan dari Terduga Teroris di Jakarta dan Bekasi  

Pekan ketiga mendapat lawan tim putra yakni Imran Soccer Academy U-15 dan Asiana Soccer School U-13, timnas wanita kalah dengan skor 1-5.

“Kalau bermain dengan pria meskipun timnya U-13 dan U15, tekanannya pasti lebih tinggi dan berbeda dengan permainan tim wanita. Para pemain masih merasa panik di awal pertandingan.

“Terlebih di 15 menit awal mereka kurang tenang dan proses tim kebobolan di awal pertandingan dikarenakan masalah ketenangan dan keluar dari tekanan. Tapi di babak kedua mereka bermain lebih tenang dan lebih baik,” kata Rudy.

Pada pekan ini, pelatih Rudy Eka akan memperbaiki pekerjaan-pekerjaan rumah terkait pola permainan anak asuhnya.

“Di dua pertandingan pekan ketiga kami tim pelatih jadi bisa tahu lini mana yang kami butuhkan dan pr-pr mana yang perlu diperbaiki.

Baca Juga: Pamer Gaun Harga Rp11 Juta, Lesti Kejora Banjir Pujian

“Proses ini masih panjang. Ada sistem keluar masuk yang terus kami terapkan yang sekiranya bisa membantu kinerja tim untuk lebih baik," ujarnya Rudy.

TC Timnas Wanita akan segera berakhir pada 31 Maret 2021 mendatang. TC ini bagian dari persiapan timnas wanita menghadapi berbagai event internasional sepanjang tahun 2021, termasuk berlaga di SEA Games 2021 Vietnam.***

Editor: Rahman Agussalim

Tags

Terkini

Terpopuler