Network
POTENSI BISNIS - Relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan agar memecat beberapa menteri.
Pemecatan ini diusulkan oleh relawan Jokowi buntut dari menurunya tingkat kepuasan rakyat.
Kinerja Pemerintahan Jokowi Maruf Amin ini memang mengalami penurunan dari sisi kepuasan masyrakat di tahun pertama mereka menjabat.
Baca Juga: Bioskop Spesial Trans TV Malam Ini Tayang Film Goosebumps pukul 20.00 WIB 31 Oktober 2020
Berkaitan dengan reshufle menteri, Sekjen Seknas Jokowi, Dedy Mawardi menanggapi dengan diplomatis.
Dedy menjelaskan bahwa perlu ada masukan dari elemen masyarakat umum terkait reshufle menteri.
"Memang reshuffle itu hak prerogatif Presiden, yang memutuskan kapan dan siapa yang kena reshuffle. Tetapi Presiden mesti perhatikan juga masukan, tidak hanya dari relawannya saja, tapi juga dari masyarakat umum," ungkap Dedy Mawardi
Misalnya hasil survei yang dilakukan Lembaga Charta Politika Indonesia, menyebutkan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, sebagai tiga menteri berkinerja terbaik selama masa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Kabar Baik Bagi Pekerja dan Buruh di Jawa Tengah, Ganjar Pranowo Naikan Upah Minimum Provinsi 2021
“Yang mau ada reshuffle itu bukan cuma kami relawan tapi juga rakyat kebanyakan. Evaluasi kami jelas, di luar Menteri Keuangan, Menteri BUMN dan Menteri Pertahanan, silakan Presiden Jokowi mengevakuasi dan me-reshuffle menteri di kabinet," terangnya.
Sebagaimana diberitakan PortalJember.com dalam artikel, "Isu Reshuffle Menteri Jokowi Menyeruak, Prabowo Dinilai Jadi Menteri yang 'Aman' dari Reshuffle", Dedy menjelaskan, reshuffle untuk perbaikan seharusnya jadi pertimbangan utama Presiden Jokowi jika tidak ingin rakyat makin skeptis.
Jika tingkat kepuasan sudah di bawah 50%, saatnya Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet.
Baca Juga: Terbongkar! Mahfud MD Gagal Jadi Cawapres Jokowi Karena Hal Ini
"Presiden yang paling tahu siapa menteri yang harus meninggalkan kursinya dan siapa yang harus bertahan," pungkasnya.
Dedy mengungkapkan hal-hal terkait dengan reshuffle ini adalah hal Presiden Jokowi. Jokowi adalah orang yang paling tahu mana yang harus di reshuffle mana yang tidak.***(Yunia Permadani Putri E/PortalJember.com)
