Saatnya Pesta Rakyat Mendaulat Pemimpin Negara

- 27 Oktober 2020, 06:33 WIB
Ilustrasi Pemilu 2024
Ilustrasi Pemilu 2024 /Kabar Banten/Gilang Lazuardi/

 

POTENSI BISNIS - Panggung politik nasional menuju Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 semakin berwarna.

Peta politik dari masing-masing partai politik (Parpol) sudah mulai kelihatan.

Ini ditandai dengan berbagai kunjungan beberapa parpol, seperti kunjungan PDI-P ke partai Nasdem dan beberapa kunjungan lain yang dilakukan oleh elit partai.

Tentu ini menandakan satu hal, bahwa Pemilu tahun 2024 memerlukan dukungan politik yang lebih luas.

Namun, saat ini kita belum mendapat kepastian pembentukan koalisi yang memang benar-benar utuh.

Meskipun ada beberapa partai yang sudah membentuk koalisi, tetapi sejauh pembacaan saya, koalisi itu sangatlah cair. Sebab, setiap waktu dan kondisi bisa berubah dan bahkan bubar.

Ini bergantung pada konstelasi politik dan dinamika menuju Pemilu 2024, yang membutuhkan kerja keras dan kalkulasi politik yang benar-benar harus dimaksimalkan.

Terlepas dari berbagai manuver elit dan partai politik, sebetulnya perhelatan pemilu tidak hanya soal koalisi semata dan kesiapan partai politik menyongsong Pemilu.

Namun, ada yang jauh lebih penting dari itu yakni, soal kesiapan masyarakat sipil menyambut Pemilu tahun 2024. Sebab, jika diamati, beberapa Pemilu yang sudah kita lewati, Pemilu tahun 2004, 2009, 2014, dan 2019, belum banyak berbicara pada konteks masyarakat sipil.

Padahal, dalam konteks Pemilu, kesiapan masyarakat sipil menyambut Pemilu sangatlah penting.

Hal ini dikarenakan, masyarakat sipil selain sebagai konstituen atau pemilih.

Masyarakkat sipil merupakan elemen yang menopang terselenggaranya Pemilu yang bebas, jujur, dan adil.

Tanpa masyarakat sipil, Pemilu yang bebas, jujur, dan adil itu hanya memperlihatkan pertarungan politik yang berwatak elitis dan cenderung oligarkis.

Karena itu, mengingat Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi besar, kesiapan masyarakat sipil kian penting. Apalagi, dinamika politik nasional yang didalamnya pertarungan kepentingan dari masing-masing partai dengan melibatkan oligarki, menurut saya, harus dihadapi juga dengan kesiapan masyarakat sipil yang terkonsolidasi.

Penulis: Rizki Laelani, S.Sos

Pemerhati Kepemiluan Nasional

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah