Dia menjelaskan, tujuan utamanya adalah mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.
“Melalui asesmen yang lebih berfokus, diharapkan perbaikan kualitas, layanan pendidikan bisa semakin efektif. Dengan demikian, kepala dinas harus memastikan pelaksanaan Asesmen Nasional di daerah dengan memperhatikan kesiapan sarana prasarana dan keselamatan peserta didik bila pandemi Covid-19 di daerahnya belum teratasi dengan baik,” ujar Doni seperti dilansir laman Kemendikbud pada Rabu, 7 Oktober 2020.
Berikut perbedaan antara Ujian Negara dengan Asesmen Nasionaldikutip dari akun Twitter resmi Zenius Education:
1. Metode asesmen
UN: Satu set soal untuk semua peserta.
Asesmen Nasional: Multistage adaptive test.
2. Moda asesmen
UN: Komputer, kertas, dan pensil
Asesmen Nasional: Komputer, soal berlapis yang disesuaikan dengan kemampuan siswa.
3. Pengukuran asesmen