Ngeri, Syahrul Yasin Limpo Umrah Pakai Uang Rakyat dan TTD MoU di Arab

- 23 Mei 2024, 14:17 WIB
Syahrul Yasin Limpo
Syahrul Yasin Limpo /Antara/

POTENSI BISNIS - Djamaludin Koedoeboen, penasehat hukum mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL), mengakui bahwa kliennya pergi umrah dengan menggunakan dana dari Kementerian Pertanian (Kementan).

Namun, menurutnya, perjalanan tersebut bukan untuk kepentingan pribadi melainkan perjalanan dinas.

Djamaludin menyatakan bahwa hal ini dikuatkan oleh kesaksian seorang saksi yang menyebutkan adanya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman saat SYL berada di Arab Saudi.

Baca Juga: Dunia Pendidikan Tanah Air Kembali Berduka, Bus Study Tour SMP PGRI 1 Wonosari Tabrak Truk di Tol Jombang

"Yang bersangkutan itu, kalau yang kami ingat beliau, juga ikut berangkat umrah dan ada penandatangan MoU di Makkah," ujar Djamaludin Koedoeboen kepada wartawan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu, 22 Mei 2024.

Menurut Djamaludin, saksi itu bahkan turut menandatangani MoU. Ia juga menyebutkan bahwa saksi tersebut adalah pihak yang membuat konsiderans atau uraian singkat berisi pokok-pokok pikiran yang menjadi latar belakang dan alasan dalam mengambil keputusan.

"Dan itu yang akan kita gali sehingga kita bisa menemukan fakta, kebenaran materiil bahwa sebenarnya apa sih yang terjadi," tambah Djamaludin.

Djamaludin menegaskan bahwa tudingan yang menyebut umrah SYL adalah kepentingan pribadi dapat terbantahkan.

Baca Juga: 6 Dampak Buruk Jika Anak Terlalu Dimanja oleh Orang Tua, di Antaranya Gampang Frustrasi loh!

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah