Ridwan Kamil dalam HUT ke-75 Jabar : Kami Sudah Siap dengan Sekenario Pemulihan Ekonomi

- 21 Agustus 2020, 05:30 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil /DOK.Humas Jabar/

POTENSI BISNIS – Hari jadi Provinsi Jawa Barat ke-75 jatuh Pada Rabu, 19 Agustus 2020, Ridwan kamil selaku Gubernur Jawa Barat ditemani Uu Ruzhanul Ulum selaku Wakil Gubernur Jabar turut menghadiri rapat Paripurna DPRD.

Rapat yang dilaksanakan di El Hotel royale jalan Merdeka Kota Bandung ini dihadiri oleh seluruh pimpinan Dewan angota fraksi dan tokoh masyarakat.

Mengambil latar pelaksanaan rapat paripurna di El Hotel Royale disebabkan penutupan gedung DPRD karena beberapa pegawai positif Covid-19.

Baca Juga: 4 Amalan Sunnah 1 Suro dan 1 Muharram 1442 H, Nomor 4 Mampu Menarik Rezeki

Tantangan di usia ke-75 tahun Jawa Barat memang sangat berat itulah yang diutarakan oleh Ridwan Kamil.

Berbagai krisis yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 jika jabar hendak bangkit maka harus memiliki modal sosial yang memadai, seperti dikutip PotensiBisnis.com dari pikiran-rakyat.com.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini menuturkan bahwa Perguruan tinggi menjadi kekuatan sekaligus tantangan Jawa Barat kedepan untuk meningkatkan kemajuan di Provinsi ini.

“Kita patut bersyukur di wilayah provinsi yang lahir dari penuh semangat perjuangan ini, Jabar bertumbuh pesat dan menjadi rumah industri dari 60 persen industri se-Indonesia, Jabar pun merupakan provinsi pendidikan, di mana ada sekitar 400 perguruan tinggi negeri dan swasta,” katanya.

 Baca Juga: Nantikan Kehadiran Blackberry 5G Ponsel Terbaru dengan Fitur Keren di 2021 Mendatang

Kualitas Sumber Daya Manusia,  Jabar merupakan satu diantara provinsi dengan SDM kreatif terbaik di Indonesia ditandai dengan19 persen ekspor ekonomi kreatif tercipta dari tangan – tangan orang Jabar.

Ekonomi kreatif saling menunjang dengan sektor pariwisata yang sifatnya alam dan non alam.

Setiap tahun, hampir 50 juta wisatawan berbondong-bondong datang menikmati wisata di Jabar. “Tatar Pasundan diciptakan Tuhan saat sedang tersenyum,” imbuhnya.

Di masa pandemi, Jabar menjadi satu diantara provinsi terdepan dalam melakukan inovasi, kolaborasi, dan inspirasi dalam usaha melawan Covid-19.

“Kita juga adalah pusat inovasi, di mana hampir semua inovasi tentang Covid, datangnya dari Tanah Pasundan,” ujarnya.

Terakhir, menurutnya, uji klinis tahap tiga vaksin Covid-19 dari PT Bio Farma – Sinovac bekerja sama dengan Tim Universitas Padjadjaran.

“Kami merasakan bahwa dalam mengatasi Covid ini semangat kebersamaan adalah kunci. Silih asih, silih asah, silih asuh merupakan cara Jabar dalam mengatasi Covid,” katanya.

Lalu dalam program pemulihan ekonomi, Pemda Provinsi Jabar telah membentuk Satgas Pemulihan Ekonomi Jabar.

Baca Juga: 4 Langkah Catur Erick Guna Memengkan Perang UMKM dan Pandmi Covid-19

Satgas sedang menyusun peta jalan yang dibagi tiga rencana aksi, yakni penyelamatan (rescue), pemulihan (recovery), dan penormalan (normalization).

Tahap penyelamatan berfokus pada tenaga kerja di berbagai sektor usaha dan menghidupkan kembali UMKM yang terdampak Covid-19.

Tahap pemulihan berfokus pada penyerapan tenaga kerja di berbagai sektor usaha, membuka bidang bisnis, investasi, dan membuka industri besar.

“Tahap penormalan berfokus pada kelanjutan program pemulihan dan sektor ekonomi lainnya secara normal," katanya.

Ridwan Kamil berharap dengan modal kekompakan dan kebersamaan dari eksekutif dan legislatif, tiga tahapan tersebut dapat berjalan lancar.***

 

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah