Polisi Memastikan Ade Armando Dipukuli Massa Aksi

- 11 April 2022, 17:50 WIB
Pegiat sosial dan dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando saat ditemui di depan Kantor DPR sebelum unjuk rasa berlangsung.
Pegiat sosial dan dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando saat ditemui di depan Kantor DPR sebelum unjuk rasa berlangsung. /Pikiran-Rakyat.com/Amir Faisol/

POTENSI BISNIS - Dikabarkan Dosen UI sekaligus pegiat media sosial, Ade Armando dipukul massa dan ditelanjangi ketika hadir dalam aksi demo mahasiswa 11 April 2022.

Demo mahasiswa tersebut digelar di depan gedung DPR/MPR RI.

Kepolisian daerah (Polda) Metro Jaya memastikan Ade Armando dipukuli oleh massa aksi bukan petugas kepolisian.

Baca Juga: UPDATE Dosen UI Ade Armando Digebuki, Diinjak, Ditelanjangi Massa di Tengah Aksi 'Mahasiswa Bergerak'

"Betul kena pukulan dalam kegiatan demo tadi. Tetapi bukan dilakukan oleh petugas, tetapi dilakukan oleh massa aksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Senin, 11 April 2022.

Sebagaimana dilansir dari berita Pikiran-Rakyat.com berjudul, "Polisi Pastikan Ade Armando Dipukuli Massa Aksi dan Ditelanjangi."

Zulpan belum bisa memberikan penjelasan mengenai mengapa massa aksi melakukan penganiayaan terhadap Ade Armando tersebut.

Baca Juga: Mama Sarah Kerjasama Lakukan Ini dengan Ricky demi Hentikan Nino, Prediksi Ikatan Cinta

Alhasil kata Zulpan, akibat penganiayaan tersebut Ade Armando mengalami sejumlah luka sehingga harus dilakukan perawatan.

"Kita belum tahu persoalannya (apa). Iya memang berdarah, luka-luka," tuturnya.

Selain dipukuli oleh massa aksi dikatakan Zulpan, pendemo juga sempat melepas celana yang dikenakan Ade Armando hingga akhirnya hanya menyisakan celana dalam.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 12 April 2022: Taurus, Leo, Capricorn dan Scorpio Tetap Berhubungan Baik dengan Mantan

"Bahkan celananya dilepaskan. (Sekarang) jelas dalam penanganan kepolisian, tetapi untuk penyebabnya apa kita belum bisa sampaikan," tuturnya.***(Muhammad Rizky Pradila/Pikiran-rakyat.com)

 

 

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah