Kapan Idul Fitri 2021? Simak Sidang Isbat Lebaran Hari Ini Oleh Kemenag

- 11 Mei 2021, 16:57 WIB
Ilustrasi penentuan sidang isbat Lebaran 2021, 1 Syawal 1442 Hijriah. /Antara/Irwansyah Putr/
Ilustrasi penentuan sidang isbat Lebaran 2021, 1 Syawal 1442 Hijriah. /Antara/Irwansyah Putr/ /

POTENSI BISNIS - Penetapan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 H atau sidang Isbat Lebaran 2021 akan digelar hari ini, pada Selasa, 11 Mei 2021 petang oleh Kementerian Agama (Kemenag).

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas direncanakan akan memimpin sidang Isbat Lebaran 2021, yang diikuti para perwakilan ormas islam, ulama, pakar astronomi, delegasi negara sahabat dan unsur terkait lainnya.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, sidang Isbat Lebaran 2021 dilakukan mengikuti protokol kesehatan Covid-19, yang ketat karena masih di tengah pandemi.

Baca Juga: Link Live Streaming Sidang Isbat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H, Cek di Sini!

"Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau 29 Ramadan 1442 H secara daring dan luring," kata Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, dalam keterangan pada Selasa, 11 Mei 2021.

Sehingga, kata Amin tidak semua perwakilan hadir secara fisik di kantor Kementerian Agama seperti beberapa tahun sebelumnya.

Kegiatan sidang isbat sore nanti akan digelar dengan beberapa tahapan.

Baca Juga: Semakin Mengkhawatirkan, 40 Mayat Diduga Korban Covid-19 Mengapung di Tepian Sungai Gangga India

Sidang nantinya akan diawali paparan secara terbuka mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi (falak) oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag.

Kegiatan tersebut akan dimulai pada Pukul 16.45 WIB.

Sidang dilanjutkan dengan Salat Maghrib kemudian digelar sidang isbat secara tertutup. Sidang tersebut akan mendengarkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal.

Baca Juga: Salat Id Dibolehkan di Jabar, Ridwan Kamil: Tidak Ada Pelarangan, tapi Lokasinya Diatur

Setelah itu, hasil sidang isbat akan diumumkan oleh Menteri Agama bersama pihak terkait dalam jumpa pers.

"Terakhir, hasil sidang isbat akan diumumkan menteri agama secara telekonferensi serta disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming medsos Kemenag," ujar Amin.

Diketahui, Kemenag dalam menetapkan 1 Syawal 1442 H memadukan dua metode, yakni melalui perhitungan astronomi (hisab) untuk menentukan posisi pasti hilal.

Kemudian akan didapatkan prakiraan letak bulan baru dan dikonfirmasi dengan melihat hilal secara langsung (rukyat).

Metode tersebut memiliki simulasi apabila bulan baru terlihat beberapa saat setelah magrib tiba (qobla ghurub) maka pada sore ini ditetapkan sudah memasuki 1 Syawal 1442 H. Artinya, masyarakat Indonesia akan merayakan Lebaran pada Rabu (12/5).

Sebaliknya apabila hilal tidak terlihat atau tak disaksikan para perukyat, Selasa petang masih ditetapkan sebagai malam 30 Ramadhan.

Sementara itu, 1 Syawal akan jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021.

Sebelumnya, ormas Islam Muhammadiyah secara resmi telah menetapkan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021 lusa.

Ketetapan itu dituangkan dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1442 Hijriah.

Menjelang Idulfitri 1442H, Kementerian Agama RI sendiri telah mengeluarkan surat edaran tentang Panduan Penyelenggaraan Salat Idul Fitri di tengah Pandemi virus Corona.

Salah satu poin aturan tersebut intinya mengatur Salat Idulfitri di daerah berstatus zona merah dan zona oranye virus corona agar dilakukan di rumah masing-masing dan tak digelar secara berjemaah di masjid atau lapangan.***

Editor: Pipin L Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x