Kapolda Papua Sebut Pimpinan KKB Aktif Sudah Lama Masuk Daftar DPO

- 3 Mei 2021, 02:45 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri. /Antara/Evarukdijati/


POTENSI BISNIS - Kepolisian Daerah Papua memetakan enam Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini aktif melakukan gangguan keamanan di wilayah pegunungan Papua.

Kapolda Irjen Mathius Fakhiri menyebut, enam kelompok itu berada di wilayah Kabupaten Puncak, Intan Jaya, dan Nduga.

"Kelompok ini sebetulnya kelompok besar, namun yang aktif selama ini ada enam kelompok. Mereka melakukan aktivitas di daerah Ilaga dan Beoga Kabupaten Puncak, Sugapa Kabupaten Intan Jaya, dan di daerah Nduga," kata Mathius Fakhiri dikutip PotensiBisnis.com dari Antara, Minggu, 2 Mei 2021.

Baca Juga: Kronologi Tertembak Kabinda Papua Oleh KKB, Jenazah Kini Dievakuasi ke Timika

Pimpinan KKB yang aktif di wilayah pegunungan Papua itu sudah lama masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kepolisian seperti Lekagak Telenggen, Militer Murib, Sabinus Waker, Egianus Kogoya, dan lainnya.

"Sempalan dari kelompok Lekagak Telenggen di Kabupaten Puncak itu sekarang terbagi dalam dua kelompok," ujar dia.

Setelah terjadinya kasus penembakan dua guru yang bertugas di Distrik Beoga, Puncak pada 8 dan 9 April 2021 lalu.

Baca Juga: Penemuan Sosok Mayat Pria di Manokwari Gegerkan Warga, Tim SAR Lakukan Evakuasi

Aparat TNI dan Polri dikirim ke Beoga untuk melakukan pemulihan keamanan sekaligus melakukan penegakan hukum terhadap para pelaku.

Selain ke Beoga, pasukan gabungan TNI dan Polri juga dikirim ke Ilaga untuk menyekat ibu kota Kabupaten Puncak itu dari gangguan kelompok yang sekarang telah ditetapkan sebagai kelompok teroris itersebut.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x