Network
POTENSI BISNIS - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) sudah mengantisipasi percaloan dan kecurangan terkait penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021.
Hal tersebut dilakukan karena dalam penerimaan CPNS sebelumnya selalu ditemukan praktek percaloan dalam seleksi penerimaan (CPNS).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo dalam rapat kerja Komisi II DPR RI, mengatakan sistem penerimaan CPNS 2021 ini tidak akan bisa ditembus oleh siapapun termasuk calo.
Baca Juga: RESMI! Ini Jadwal Penerimaan CPNS 2021, Akhir Maret Dibuka Formasi
Baca Juga: UPDATE: Kasus Suap Izin Ekspor Benur Berkas Rampung, Edhy Prabowo Segera Disidang
"Sebenarnya tidak mungkin bisa ditembus. Orang mau bayar berapa pun, secara sistem tidak akan mungkin," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumol dikutip Potensibisnis.com dari akun Youtube Komisi II DPR RI Channel, Kamis, 25 Maret 2021.
Tjahjo mengatakan, berbagai modus yang digunakan cukup beragam, seperti menjanjikan bisa diterima di instansi tertentu bahkan para calo-calo tersebut bisa sampai mengatasnamakan nama menteri pada korbannya.
Baca Juga: Terkait Vaksin untuk Anak-anak, IDI: Masih dalam Penelitian
Baca Juga: Siap-siap Akhir Maret Ini Dibuka Formasi CPNS 2021, Berikut Jadwal Lengkapnya
