Tak Kuasa Menahan Tangis, Megawati Ungkap Cita-cita dan Gagasan Politik Bung Karno

- 11 Januari 2021, 06:15 WIB
Tangkapan layar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membacakan pidato sambutan ulang tahun PDIP ke-48.
Tangkapan layar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membacakan pidato sambutan ulang tahun PDIP ke-48. /YouTube PDI Perjuangan

POTENSIBISNIS - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, ungkap pesan dari tokoh Proklamator RI, Soekarno.

Sambari menahan tangis, Megawati mengungkapkan, pesan-pesan Bung Karno itulah yang mengantarkan dirinya bisa menjalankan politik kebangsaannya hingga saat ini.

Hal demikian disampaikan Megawati saat berpidato dalam rangka HUT Ke-48 PDIP, yang dilaksanakan secara virtual pada Minggu, 10 Januari 2021.

Baca Juga: Ada Pembakaran Ponpes Muhammadiyah di Lamongan, Rektor Ibnu Chaldun Musni Umar Ungkap Rasa Takut

Acara virtual tersebut dihadiri seluruh kader di DPP, DPD, DPC, hingga ranting. Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, dan jajaran Kabinet Indonesia Maju juga turut mengikuti acara virtual tersebut.

Dalam pidatonya tersebut, Megawati mengaku teringat dengan cita-cita dan gagasan politik sang ayah usai dirinya merenung.

"Saudara-saudara, beberapa hari ini saya merenung. Saya mencoba menggali kembali lembar-lembar perjalanan kehidupan politik yang telah saya lewati. Perenungan spiritual itu mengantarkan saya pada memori terdalam tentang cita-cita dan gagasan politik seorang lelaki, yang saya panggil Bapak Bung Karno," ujar Megawati, sebagaimana dikutip dari laman ANTARA pertanggal 10 Januari 2021.

Baca Juga: Mengejutkan! Tiba-tiba Politisi PDIP Ini Sindir dr. Tirta Terkait Penanganan Covid-19

Kemudian, Presiden Kelima RI itu pun membeberkan pesan Bung Karno pada dirinya untuk tetap menjalankan pengabdian kepada tanah air dan bangsa.

"Bapak yang telah menempa saya sejak kecil, untuk hidup di jalan pengabdian kepada tanah air dan bangsa. Bapak mengatakan, 'Saya memohon kepada Allah Subhanahu Wataala, tetapkan-lah kecintaanku kepada tanah air dan bangsa, selalu menyala-nyala di dalam saya punya dada, sampai terbawa masuk ke dalam kubur saat Allah memanggilku pulang'," ujarnya.

Kondisi pandemi Covid-19 ini, menurut Megawati,  sudah saatnya untuk konsisten dan sungguh-sungguh untuk mengimplementasikan pancasila.

Baca Juga: Menteri Luar Negeri China Akan Melakukan Kunjungan Kerja ke Indonesia Pekan Ini

"Bukan hanya Indonesia, tetapi juga dunia. Dunia dipaksa untuk masuk pada sebuah peradaban baru, yang justru seharusnya membuka mata batin, pikiran, dan jiwa kita. Inilah saatnya kita untuk benar-benar, konsisten, dan sungguh-sungguh menjalankan Pancasila. Pancasila jangan menjadi jargon. Bangsa ini sangat butuh Pancasila diimplementasikan," tutur Megawati.

"Hidupkan semangat kekeluargaan dan gotong royong, yang dipimpin oleh suatu kebijaksanaan, yang mengupayakan negara tetap dapat memelihara hidup dan penghidupan, yang sejahtera, tertib dan damai. Suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," imbuhnya.***

Editor: Abdul Mugni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x