Hoaks atau Fakta: Jerman Siap Membantu untuk Bebaskan Habib Rizieq, Begini Penjelasannya

- 21 Desember 2020, 17:00 WIB
Tangkapan layar: Unggahan di media sosial yang mengklaim Jerman bantu bebaskan Habib Rizieq
Tangkapan layar: Unggahan di media sosial yang mengklaim Jerman bantu bebaskan Habib Rizieq /Facebook Denny Rifandie

POTENSIBISNIS - Beredar kabar Jerman akan membantu bebaskan Habib Rizieq di media sosial. Sontak kabar tersebut kini tengah menjadi sorotan publik.

Seperti yang sempat diunggah Akun Facebook milik Denny Rifandie, ia mengunggah postingan yang mengklaim Jerman akan bantu bebaskan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.

Dalam postingannya tersebut, ia membagikan video Youtube berjudul “MENGEJUTKAN! BERITA HARI INI, PRABOWO, KEDUBES JERMAN, BEBASKAN HABIB RIZIEQ FPI, POLISI KAPOLRI”.

Baca Juga: Dilaporkan Karena Cerita Mimpi Bertemu Rasul, Haikal Hassan Absen dari Pemanggilan Polisi

Dalam unggahan di Facebook tersebut, tercantum narasi sebagai berikut:

“ketika TV meansteram , tidak bisa diandalkan sebagai sumber informasi yg kredible. Youtube jadi alternative yg lengkap dan informatif. .”

Selain itu, dalam video yang diunggahnya tersebut, terdapat keterangan “GAWAT! JERMAN BANTU BEBASKAN HRS”

Setelah ditelusuri, ternyata klaim Jerman bantu bebaskan HRS merupakan klaim yang keliru. Faktanya, kedatangan diplomat Jerman ke markas FPI atas inisiatif pribadi bukan utusan resmi dari Kedubes Jerman.

Baca Juga: Soal #TangkapAnakPakLurah, Gibran: Silakan Cek ke KPK, Silakan Cek ke Sritex

Atas kejadian tersebut, Kepala Perwakilan Kedubes Jerman pun sudah menyampaikan permintaan maaf dan penyesalannya.

Kepala Perwakilan Kedubes Jerman menegaskan keberadaan staf Kedubes Jerman tersebut dan pertemuan yang dilakukan adalah atas inisiatif pribadi tanpa mendapatkan perintah atau sepengetahuan pimpinan Kedutaan Besar Jerman. Sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari laman turnbackhoax.id pertanggal 21 Desember 2020.

Kepala Perwakilan Kedubes Jerman juga memastikan, insiden tersebut tidak mencerminkan kebijakan Pemerintah dan Kedutaan Besar Jerman.

Baca Juga: Didampingi Kuasa Hukum, Keluarga Enam Laskar FPI yang Tewas Tertembak Datangi Kantor Komnas HAM

Selain itu, pihaknya juga menolak tegas kesan kedatangan staf Kedutaan tersebut sebagai bentuk dukungan Jerman kepada organisasi tsb.

Sehingga dapat disimpulkan, kabar yang beredar dengan klaim Jerman membantu untuk membebaskan Habib Rizieq adalah informasi yang keliru atau hoaks.***

Editor: Abdul Mugni

Sumber: Turn Back Hoax Facebook Denny Rifandie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah